Tanda-tanda Ponsel Disadap! 6 Hal yang Sering Diabaikan Pengguna

Ilustrasi ponsel disadap
Ilustrasi ponsel disadap
Sumber :
  • Pinterest

VIVABandungPenyadapan ponsel telah menjadi ancaman serius bagi privasi digital kita.

Sayangnya, banyak pengguna yang tidak menyadari bahwa ponsel mereka telah disusupi spyware atau malware penyadap.

Mengenali tanda-tanda penyadapan sejak dini sangat penting untuk mencegah kerugian yang lebih besar.

Semakin cepat kita mengetahui adanya penyadapan, semakin cepat pula tindakan yang bisa diambil.

Meski beberapa tanda penyadapan cukup jelas, banyak yang mengabaikannya karena menganggap itu hal normal.

Padahal, gabungan dari beberapa tanda bisa menjadi indikasi kuat adanya penyadapan.

Mari kita bahas enam tanda yang sering diabaikan namun bisa menjadi indikasi bahwa ponsel Anda sedang disadap.

Ilustrasi pengguna ponsel

Ilustrasi pengguna ponsel

Photo :
  • Pinterest

1. Baterai Cepat Habis dan Ponsel Panas

Aplikasi penyadap biasanya bekerja di latar belakang dan menggunakan banyak resource. Ini menyebabkan baterai lebih cepat habis dari biasanya.

Ponsel juga cenderung lebih panas karena prosesor bekerja keras menjalankan aplikasi penyadap.

Jika ponsel Anda mendadak boros baterai tanpa perubahan pola penggunaan, ini bisa jadi tanda penyadapan.

2. Suara Aneh Saat Telepon

Dengungan, klik, atau gema saat panggilan telepon bisa menjadi indikasi adanya penyadapan.

Aplikasi penyadap sering meninggalkan jejak berupa noise atau gangguan suara. Perhatikan juga jika ada suara latar yang tidak wajar saat ponsel dalam keadaan idle.

3. Aktivitas Mencurigakan saat Layar Mati

Layar yang menyala sendiri, lampu LED yang berkedip tanpa notifikasi, atau suara rekaman yang aktif saat ponsel idle bisa menjadi tanda adanya aplikasi yang berjalan diam-diam.

Aplikasi penyadap sering aktif bahkan saat ponsel tidak digunakan.

4. Penggunaan Data yang Tidak Wajar

Aplikasi penyadap perlu mengirim data yang dicuri ke server remote. Ini menyebabkan penggunaan data yang lebih tinggi dari biasanya.

Periksa penggunaan data Anda secara reguler dan selidiki jika ada lonjakan yang tidak wajar.

5. SMS atau Email Mencurigakan

Pesan aneh berisi kode atau karakter acak bisa jadi perintah remote untuk aplikasi penyadap.

Bahkan email yang tampak normal namun berisi link mencurigakan bisa menjadi vektor serangan. Jangan pernah mengklik link dari sumber tidak dikenal.

6. Aplikasi yang Tidak Dikenal

Periksa daftar aplikasi terinstal secara reguler. Aplikasi yang tidak Anda ingat menginstal bisa jadi malware penyadap.

Beberapa malware bahkan bisa menyembunyikan diri dari daftar aplikasi, tapi biasanya masih bisa dilihat di pengaturan penggunaan baterai.*