Setelah Nikita Mirzani, Giliran Farhat Abbas Ancam Laporkan Bunda Corla

Farhat Abbas
Sumber :
  • unggahan Instagram @farhatabbasofficial

BANDUNG – Perseteruan Nikita Mirzani dan Bunda Corla masih terus memanas. Terbaru, Nikita Mirzani mengancam melaporkan ke polisi terkait uang saweran Rp100 juta.

Di mana, Nikita Mirzani menagih janji Bunda Corla yang mau mengembalikan uang Rp100 juta dari saweran Nikita Mirzani.

Jika dalam 2x24 jam tak kunjung dikembalikan, Nikita Mirzani menyebut bakal mempolisikan Bunda Corla.

Setelah Nikita Mirzani, kali ini pengacara Farhat Abbas yang berniat melaporkan Bunda Corla.

Farhat Abbas menganggap tarian Bunda Corla saat tampil menjadi bintang tamu di sebuah klub malam mengarah pada pornografi.

Farhat Abbas melalui postingan Instagramnya menyampaikan kritikan keras terhadap sosok yang sedang viral belakangan ini yaitu Bunda Corla. Belakangan ini, video Bunda Corla memang sedang ramai.

Farhat Abbas pun menilai goyangan Bunda Corla sudah merusak seni dan budaya Indonesia. Karena goyangan itu justru berbau pornografi.

Foto lawas Bunda Corla

Photo :
  • Instagram

"Negara harus menghentikan aksi brutal goyang porno Mamang @corla_2 yang terkesan menghibur tapi merusak seni dan budaya Indonesia," tulis Farhat Abbas di Instagram stories, baru-baru ini.

Karena dianggap seperti itu, Farhat Abbas pun meminta agar Bunda Corla segara pulang ke Jerman. Jika hal tersebut tidak dilakukan ia akan melaporkan hal tersebut ke polisi.

"Segera pulang ke German tempat berpakaian sopan di @mcdonaldsid 7 hari dari sekarang. Sebelum kami laporkan @divisihumaspolri @kanimjaksel LSM Hajar Indonesia," tulisnya.

Pada postingan yang berbeda, Farhat Abbas menganggap Bunda Corla sudah mempengaruhi generasi muda. Sebab, ia dianggap mengeluarkan kata-kata kasar yang tidak mendidik.

"Di Indonesia wanita yang ngomong kasar hanya beberapa artis saja! Sekarang mamang Lacor ngomong nya super kasar dan porno nyebut-nyebut kelamin laki-laki dll lah sangat tidak mendidik!" tulisnya.

Bahkan, Farhat Abbas menganggap dugaan yang selama ini berkembang itu benar terjadi. Ia meminta agar masyarakat mencari sosok panutan yang memang baik.

"Hanya mendidik laki-laki jadi perempuan saja! Gak penting panggil bunda sama bunda yang nggak jelas, cari lah bunda yang gak punya burung," tulis Farhat Abbas.