Mengenal Desa Pantai Cermin Kanan, Penuh dengan Anyaman Pandan

Bandung – Di seluruh wilayah Sumatera Utara, terdapat 27 Kampung Berseri Astra (KBA) yang terdapat. Salah satu di antaranya adalah, KBA Kampung Pantai Cermin Kanan.

Desa Pantai Cermin Kanan memiliki sebuah kelompok perempuan yang kreatif bernama KPKK, yang memanfaatkan kekayaan alam berupa tanaman pandan sebagai bahan baku.

Kelompok itu mempunyai 350 anggota yang semuanya adalah wanita yang ahli dalam membuat kerajinan anyaman menggunakan daun pandan.

Tokoh penggerak KBA Desa Pantai Cermin Kanan dan pencetus KPKK  Eva Harlia mengatakan, pembinaan dan pelatihan dilakukan melalui grup Astra wilayah Medan.

"Astra memberikan pelatihan, pendampingan, perluasan akses permodalan, pemasaran, dan bantuan prasarana kepada tokoh penggerak yang ada di Desa untuk disalurkan kepada warga sekitar," jelas Eva Harlia, Sabtu, 30 September 2023.

Selama waktu yang sangat lama, keahlian dalam memganyam daun pandan telah diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya.

Ruang kreasi Astra didirikan dengan tujuan mempertahankan kelangsungan hidup tumbuhan pandan melalui teknik menganyam. 

Sehingga dapat menghindarkan kebiasaan ini dari kepunahan.

Apabila datang ke Desa tersebut, dapat dilihat sekelompok wanita sedang menjalin hubungan yang akrab sambil menganyam daun pandan.

Jika berkunjung ke Desa tersebut, akan terlihat parapuan dalam suasana kebersamaan menganyam daun pandan.

Hasil kreasi anyaman pandan itu menjadi kearifan lokal yang terpelihara dengan baik sejalan dengan dijadikannya desa di wilayah pesisir itu sebagai Kampung Berseri Astra.

"KPKK berdiri tahun 2010 dari awalnya perkumpulan para ibu rumah tangga, tapi sekarang pada remaja perempuan juga ikut aktif dalam kegiatan menganyam," ujarnya.

Dengan pengelolaan yang semakin baik, komunitas parapuan itu mulai diajarkan diversifikasi produk bukan hanya teknik menganyam daun pandan saja. Tapi juga teknik kerajinan tenun, kerajinan dari daun pisang serta ecoprint.

"Produksi di luar anyaman pandan dihasilkan untuk memenuhi kebutuhan pasar," kata Eva.

Sampai sekarang, KPKK berhasil membentuk perusahaan yang disebut Menday Gallery & Souvenir.

Suatu perusahaan menampung proses pembuatan beragam jenis kerajinan anyaman dari pandan, seperti gantungan kunci, tas, pelapis makanan, berbagai macam kotak, dan produk andalannya yaitu tikar duduk bermotif.

Penyebaran pemasarannya bahkan sudah merambah ke pasar internasional, yaitu Malaysia dan Singapura.

"Setidaknya ada 5.000 produk setiap bulan yang mampu terjual, atau setara dengan nilai pemasukan sebesar Rp55 juta," jelas Eva.

Program KBA adalah suatu program pengembangan masyarakat yang berfokus pada kehidupan komunitas di sebuah desa dengan tujuan untuk menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, cerdas, dan produktif.

Sejak tahun 2013, Astra telah melaksanakan pembangunan berkelanjutan dengan membangun 170 KBA di seluruh provinsi Indonesia.

Kampung Berseri Astra Desa Pantai Cermin Kanan merupakan wilayah dengan kekayaan alam melimpah daun pandan

Kelompok Perempuan Kanan Kreatif (KPKK) melakukan aktifitas membuat kerajinan anyaman di rumah kreasi anyaman pandan Menday Gallery and Souvenir