5 Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Jalani Ibadah Puasa, Ada yang Masih Belajar

VIVA Bandung - Di bulan suci Ramadhan, umat muslim di Indonesia tengah disibukkan dengan melakukan ibadah puasa, tak terkecuali lima pemain naturalisasi ini.

Di tengah jadwal pertandingan yang padat, mereka sama sekali tidak melupakan kewajibannya sebagai seorang muslim.

Berikut 5 pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang menjalani ibadah puasa Ramadhan di tahun ini:

1. Ragnar Oratmangoen

Sosok pemain Ragnar Oratmangoen baru saja di naturalisasikan dan sudah menjalani debut pertamanya saat Indonesia berhadapan dengan Vietnam.

Meski debut pertama, namun pemain klub Fortuna Sittard tersebut langsung berhasil membuahkan satu gol.

Selain itu, Ragnar juga dikenal sebagai seorang muslim yang taat. Di tahun ini, ia menjalankan ibadah puasa pertamanya di Indonesia.

2. Cristian Gonzales

Cristian Gonzales adalah mantan penyerang di Timnas Indonesia pada masa itu.

Gonzales saat itu memutuskan untuk menjadi seorang mualaf pada tahun 2003.

Islamnya Gonzales waktu itu, bertepatan dengan pernikahannya dengan seorang perempuan bernama Eva Nurdin.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, kini Gonzales tengah menjalankan ibadah puasa Ramadhan bersama keluarganya.

3. Diego Michiels

Pemain naturalisasi asal Belanda yang kini memperkuat Timnas Indonesia, Diego Michiels ternyata merupakan seorang mualaf sejak tahun 2013.

Mualafnya Michiels bertepatan saat dirinya akan menikah dengan seorang perempuan berhijab bernama Dea Ananda.

Kini, Diego Michiels tengah menjalankan ibadah puasa Ramadhan bersama keluarganya di Indonesia.

4. Esteban Vizcarra

Esteban Vizcarra adalah eks pemain Timnas Indonesia yang pernah dinaturalisasikan.

Pemain asal Argentina tersebut kini bermain untuk klub PSS Sleman.

Pada tahun 2012, Esteban memutuskan untuk menjadi seorang mualaf, sejak saat itu lah dirinya mulai menjalankan ibadah puasa.

5. Sandy Walsh

Sandy Walsh memang bukan seorang muslim, namun dikabarkan pemain Timnas Indonesia ini pernah menjalankan puasa selama satu Minggu lamanya.

Menurutnya, hal itu semata-mata ia lakukan karena ingin mempelajari tentang agama Islam.