Ternyata Ini Satu-satunya Cara Agar Elkan Baggott Bisa Kembali Perkuat Timnas, Kata Pengamat

Punggawa Timnas Indonesia, Elkan Baggott.
Sumber :
  • Viva.co.id

Bandung - Pengamat sepakbola kenamaan Tanah Air, Ronny Pangemanan, membocorkan cara agar Elkan Baggott bisa kembali tampil memperkuat Timnas Indonesia.

Terlebih kini Skuad Garuda sudah dipastikan lolos menuju babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Menurutnya, Elkan hampir tidak memiliki kesempatan untuk tampil bersama Timnas Indonesia pada momen tersebut.

Bahkan, pemain muda berusia 21 itu terancam tidak memiliki kesempatan untuk bermain bersama Timnas seiring berdatangnya pemain keturunan yang penuh bintang di lini belakang.

Sebut saja nama-nama seperti Jay Idzes, Justin Hubner, Jordi Amat, Rizky Ridho, hingga Sandy Walsh pun diyakini telah memaksimalkan koleksi bek Tim Merah Putih.

Terlebih jika benar PSSI akan menaturalisasi pemain keturunan bernama Kevin Diks. Maka posisi Elkan di lini belakang Timnas akan semakin tergerus. 

“Posisi Elkan Baggott sangat terancam untuk bisa tampil di babak ketiga (Kualifikasi Piala Dunia 2026). Karena berat bagi dia untuk bisa dapat tempat kalau lihat sikap Shin Tae-yong belakangan ini. Di babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 dia tidak dipanggil,” ujar Ronny dalam kanal Youtubenya, Bung Ropan, Selasa 18 Juni 2024.

“Saya katakan peluang dia tipis untuk tampil di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 karena ketika kita punya pemain-pemain yang banyak di lini belakang membuatnya ini menyulitkan. Sudah ada Jay Idzes, dan mungkin kehadirannya ini yang buat Elkan agak sulit walaupun banyak yang menyukai Elkan bakal balik tapi menurut saya ini berat,” lanjutnya.

Meski begitu, Ronny menyebut ada satu cara agar Elkan bisa kembali tampil memikat hati pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.   

Elkan disarankan untuk mengirim surat kepada sang pelatih atau Ketum PSSI sekarang, Erick Thohir, sebagai permintaan maaf.

Isinya menjelaskan terkait alasannya belum bisa memenuhi panggilan Shin Tae-yong.

“Saya sudah coba kontak Ketum PSSI, katanya tergantung pelatih. Ini berat. Kecuali, jika Elkan pada masa Ketum Mochamad Iriawan itu pernah dia juga menolak. Namun Elkan sportif mengirim surat bagaimana dia tidak bisa memenuhi panggilan saat itu. Jadi dia memohon maaf. Inilah yang bisa jadi jalan keluar. Mungkin telpon langsung dengan Shin misalnya untuk minta maaf, seperti yang pernah dia lakukan periode lalu. Jika tidak, ya sulit,” tukas Bung Ropan.