Dugaan Kecurangan Piala AFF, Akankah PSSI Gabung EAFF?

BANDUNG – Kini pesatuan liga sepakbola Asia Tenggara AFF diserang berbagai hal, terkait dugaan maladministrasi, dan pelanggaran fair play.

Dua di antaranya adanya dugaan praktik sepakbola gajah dan pemalsuan umur pemain, diketahui, dugaan praktik sepakbola gajah muncul di laga Timnas Vietnam U-19 vs Timnas Thaland U-19.

Laga tersebut digelar saat matchday pamungkas Grup A Piala AFF U-19 2022, Minggu, 10 Juli 2022 malam WIB.

Tahu hanya membutuhkan skor imbang untuk lolos ke semifinal Piala AFF U-19 2022, Thailand dan Vietnam tidak tampil ngotot ketika skor menunjukkan angka 1-1.

Akibat hasil tersebut, Timnas Indonesia U-19 gagal lolos ke semifinal karena kalah head-to-head, antara Thailand vs Vietnam.

Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Mochamad Iriawan mengungkap, PSSI mengajukan protes kepada AFF terkait dugaan di atas. Namun, hingga kini protes PSSI tak kunjung direspons pihak AFF.

“Sudah, kita tunggu lah, tapi belum ada. Saya menyampaikan ke Presiden AFF, cuma kan badannya lain, komisinya lain,” kata Iriawan awak media, Senin, 18 Juli 2022.

Dugaan kecurangan maladministrasi selanjutnya adalah, pencurian umur yang dilakukan kapten Timnas Malaysia U-19, Aysar Hadi.

Media Vietnam, The Thao 247, menduga usia Aysar Hadi lebih dari 18 tahun, namun, umur yang diakui Aysar Hadi adalah 13 tahun.

“Malaysia U-19 baru saja menerima pujian atas gelar juara yang dirah. Namun, sejumlah fans di Asia Tenggara menyebut ada pemain Malaysia U-19 yang memalsukan umur. Sosok yang dicurigai adalah kapten Timnas Malaysia U-19, Aysar Hadir. Banyak orang menilai, pemain dengan nomor punggung 13 itu telah memalsukan usianya," tulis The Thao 247, Senin, 18 Juli 2022.

“Saat ini panitia PIala AFF U-19 2022 maupun Federasi Sepakbola Malaysia belum memberi tanggapan soal berapa sebenarnya usia Aysar Hadi. Namun, sejumlah fans Vietnam U-19 masih skeptis dan mengungkapkan ketidakpuasan mereka,” lanjut The Thao 247.

Jika AFF tak segera menyelesaikan masalah-masalah itu, akankah PSSI mengikuti desakan netizen yakni keluar dari AFF dan gabung Federasi Sepakbola Asia Timur (EAFF).

Terkait hal itu, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan sendiri mengaku, ia sudah mendengar desakan netizen soal permintaan angkat kaki dari AFF.

"Saat ini banyak netizen yang meminta Indonesia keluar dari AFF karena mereka menganggap ada permainan," kata Iriawan. (Irv)