Studi: Pria dengan Libido Rendah Dua Kali Lipat Alami Kematian Dini

Ilustrasi pria
Sumber :
  • Pixabay

BANDUNG – Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal PLOS One menunjukkan bahwa pria dengan libido rendah hampir dua kali lipat (1,82 kali) akan lebih mungkin mengalami kematian dini.

Para peneliti dari Universitas Yamagata mempelajari lebih dari 20.000 orang, dengan sampel 8.558 laki-laki dan 12.411 perempuan di Jepang selama lebih dari satu dekade, untuk meneliti hubungan antara minat seksual dan kematian "semua penyebab", termasuk kardiovaskular dan kanker.

Studi yang menganalisis catatan medis dan tanggapan survei, dianggap sebagai yang pertama mempelajari hubungan antara libido dan kematian.

"Meskipun aktivitas seksual dan kepuasan seksual dianggap bermanfaat bagi kesehatan dan kesejahteraan psikologis pada kelompok yang lebih tua, hubungan antara minat seksual dan umur panjang belum diselidiki," kata penulis penelitian tersebut, melansir New York Post. 

Para peserta diminta untuk menyelesaikan survei minat seksual selama check-in kesehatan. Mereka yang melaporkan kurangnya minat seksual cenderung lebih tua, cenderung minum lebih banyak, menderita diabetes, lebih sedikit tertawa, memiliki beberapa variasi tekanan psikologis dan mencapai tingkat pendidikan yang lebih rendah.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pria di atas usia 40 tahun yang memiliki libido rendah 1,94 kali lebih mungkin meninggal akibat kanker dan 1,36 kali lebih mungkin meninggal karena penyakit jantung.

Pria dengan dorongan seks yang lebih rendah juga melaporkan kekurangan ikigai, istilah Jepang untuk alasan memiliki kehidupan yang layak dijalani, kualitas yang mungkin digambarkan oleh beberapa orang sebagai "semangat hidup".