Zainul Arifin Tumbuh Kembangkan Cinta Tanah Air Melalui Kearifan Lokal

Bandung – Kearifan lokal ialah ide atau perspektif yang berkembang di daerah khusus, di mana terdapat kebijaksanaan yang mendalam dan mulia. Ide ini memiliki kebaikan, terpatri dalam kebudayaan, dan dijalankan oleh penduduk lokalnya.

Kecerdasan lokl adalah satu idea yang merujuk kepada imej sebuah komuniti yang terbentuk daripada nilai-nilai yang amat dihargai dan telah menjadi sebahagian daripada tradisi.

Kebijakan lokal merupakan hasil dari penyesuaian terus-menerus selama bertahun-tahun terhadap lingkungan alam di mana mereka tinggal, dan kemudian menjadi landasan bagi pandangan hidup yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya.

Tahun 2016 Astra Umumkan Tujuh Penerima SATU Indonesia Awards. Salah satunya adalaha Zainul Arifin. Pria yang berasal dari Lumajang, Jawa Timur ini mengagkat tema "Sang Seniman Nasionalis".

Zainul Arifin (27 tahun) berusaha meneguhkan dan menumbuh kembangkan cinta tanah air terhadap kekayaan negara melalui seni budaya serta kebijaksanaan lokal.

Upayanya ini dilakukan dengan  menggagas sebuah program yang diberi nama “Pengenalan Pendidikan Kearifan Lokal melalui Sadar Wisata dan Musik Tradisional Daerah”. 

Program ini didirikan pada tanggal 10 November 2007 dengan tujuan mengembangkan usaha ekonomi baru berdasarkan keahlian yang dimiliki oleh masyarakat sekitar. Masyarakat didorong untuk aktif dalam mengembangkan lokasi wisata pedesaan.

“Jadilah orang Indonesia yang berkearifan lokal, sehingga Anda tahu bahwa nusantara memang benar–benar Bhineka Tunggal Ika. Yang sama jangan dibedakan, yang beda jangan disamakan”, ujar Zainul.

Selanjutnya, Sejak 10 November 2007 menggagas program "Pengenalan Pendidikan Kearifan Lokal melalui Sadar Wisata dan Musik Tradisional Daerah". 

Program Zainul ini ditujukan untnuk menumbuhkan usaha ekonomi baru dengan keterampilan yang dimiliki masyarakat sekitar. (Moh. Hidayat/Viva Bandung)