Ada Saldo Dana PKH 2024 Rp500 Ribu di KKS Mandiri, Cek Cara Klaimnya
- Istimewa
Bandung –Kali ini saldo PKH sebesar Rp500 ribu dapat dicairkan melalui KKS Mandiri.
Pemegang KKS Mandiri, KPM PKH, dapat segera melihat saldo mereka baik melalui internet atau ATM Mandiri.
Kabar gembira bagi anda yang masuk nominasi penerima bantuan PKH 2024.
Diharapkan KPM PKH pemegang KKS Mandiri secara teratur memeriksa rekening KKS mereka.
Karena ada kemungkinan bahwa Anda adalah salah satu KPM PKH yang telah divalidasi oleh sistem dan lupa atau tidak mengetahui adanya saldo yang masuk.
Kabarnya akan segera cair melalui kartu keluarga sejahtera (KKS) mandiri. Besaran yang diterima jiga sangat menggiurkan, Rp500 Ribu.
Bansos Program Keluarga Harapan atau PKH akan kembali diberikan melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) pada bulan Mei 2024.
Dikutip dari YouTube Ariawanagus pada, Selasa 28 Mei 2024, setelah dicek, KPM yang mendapatkan saldo sebesar Rp500 ribu tersebut memang KPM PKH.
Namun, saldo sebesar Rp500 ribu yang ia terima masuk ke rekening KKS Mandiri pada tanggal 8 Mei 2024 dan baru dicairkan pada 27 Mei 2024.
Sehingga, bisa dipastikan bahwa KPM PKH tersebut adalah KPM PKH validasi by system yang baru mencairkan bantuannya.
Sekarang dikatakan ada saldo masuk sebesar Rp500 melalui KKS Mandiri.
Nominal ini sebanding dengan nominal PKH untuk komponen Ibu Hamil dan Anak Balita.
Berikut ini adalah rincian komponen PKH dan nominalnya:
1. Ibu Hamil : Rp500 ribu/2 bulan
2. Anak Balita : Rp500 ribu/2 bulan
3. Anak SD : Rp150 ribu/2 bulan
4. Anak SMP : Rp250 ribu/2 bulan
5. Anak SMA : Rp300 ribu/2 bulan
6. Disabilitas : Rp400 ribu/2 bulan
7. Lansia : Rp400 ribu/2 bulan
8. Korban Pelanggaran HAM Berat: Rp1,8 juta/2 bulan
9. Namun, apakah saldo Rp500 ribu yang cair lewat KKS Mandiri tersebut adalah PKH Me-Juni 2024?
Dengan kata lain, sisa Rp500 ribu yang ia terima merupakan PKH yang dialokasikan dari Maret hingga April 2024 setelah sistem menunjukkannya sebagai penerima PKH.
Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa PKH yang dialokasikan dari Mei hingga Juni 2024 belum dibayarkan melalui KKS Mandiri.