Mengerikan! Ini Deretan Dampak Buruk Meminjam Uang di Pinjol Ilegal
- Istimewa
Dia menjelaskan salah satu kasus yang sedang ditangani adalah aplikasi RpCepat. Dalam modusnya, platform itu menawarkan imin-iming bnga ringan sekitar 7 persen dan pinjaman hingga 91-100 hari kemudian serta proses yang cepat.
Salah satu korbannya mengaku meminjam Rp1.250.000. Namun setelah proses, hanya disetujui Rp500 ribu itu pun hanya masuk ke rekening sebesar Rp295 ribu.
"Timbul permasalahan perjanjian tenggang waktu tenor 91-100 hari. Ternyata hari ke-10 sudah ada penagihan oleh pihak peminjam," ujarnya.
Selain itu juga bunga yang dipinjamkan tida seperti yang dijanjikan. "Bunganya menjadi 41 persen," kata dia.
Rusdi mengatakan pinjol memang memiliki dua sisi, salah satunya menguntungkan masyarakat. Misalnya bank bisa melalui proses berbelit, persyaratan banyak dan belum tentu disetujui.
Pinjol di sisi lain memberi keleluasaan pada masyarakat. Yakni bisa meminjam lebih cepat dan mudah, yang akhirnya menjadi pilihan masyarakat di era kekinian.
"Masyarakat memiliki kesempatan lebih luas, proses peminjaman lebih cepat lebih mudah. Menjadi pilihan di era kekinian," pungkasnya. (irv)