Awalnya Kreasi Rumahan Bu Rum di Yogyakarta, Ayam Geprek Kini Populer

ilustrasi hidangan ayam geprek
Sumber :
  • istimewa

Selain berbeda jenis ayam gorengnya, cara penyajiannya pun berbeda. Ayam penyet dipukul dan ditekan menggunakan ulekan sampai pipih, kemudian sambal dilumuri di atas ayam tersebut.

Sementara ayam geprek tidak hanya dipukul dan ditekan, namun diulek hingga dagingnya terlepas dari tulangnya dan bercampur bersama dengan sambalnya. Sehingga proses penyajian ayam geprek persis dengan proses pembuatan sambal-sambal tradisional seperti sambal tempe.

Ayam geprek menjadi fenomena populer, seiring dengan banyaknya gerai yang menyajikan makanan ini di Indonesia pada tahun 2017.

Asal mula ayam geprek bermula di kota Yogyakarta, hasil kreasi Ruminah atau dikenal sebagai Bu Rum.

Pada tahun 2003, Bu Rum diminta oleh pelanggannya untuk menambahkan sambal ulek di atas ayam goreng tepungnya.

Hidangan ayam goreng tepung yang dilumat bercampur sambal ini menjadi populer, kemudian banyak restoran lain yang meniru hidangan ini, dan menjadi kian populer di seluruh Indonesia.

Ayam geprek biasanya hanya disajikan dengan sambal dan nasi putih. Akan tetapi kini terdapat variasi baru yang menambahkan keju mozzarella dan kol goreng. (irv)