5 Tips Mudah Selesaikan Skripsi tanpa Joki

Membuat skripsi (foto ilustrasi).
Sumber :
  • pinterest

VIVABandung - Tidak perlu menggunakan jasa joki untuk menyelesaikan skripsi dengan cepat.

Tidak bisa dipungkiri, menyelesaikan tugas skripsi dengan cepat memang bukan hal yang mudah.

Namun, memilih joki untuk menyelesaikan tugas skripsi juga bukan pilihan yang tepat.

Pasalnya, skripsi merupakan hal fundamental yang akan menentukan kelulusan Anda, juga akan menjadi kenangan di masa mendatang.

Oleh karena itu, alangkah baiknya menyelesaikan skripsi dengan tangan-tangan kalian sendiri.

Jika Vivanians merasa sulit, tips-tips simpel di bawah ini pasti bisa membantu. Tapi kembali lagi, usahalah yang akan menentukan hasil.

Berikut VIVA Bandung rangkum lima tips mudah selesaikan skripsi tanpa joki:

1. Pilih Topik yang Benar-Benar Dikuasai

Salah satu dari sekian faktor yang membuat mahasiswa tidak selesai-selesai dalam menulis skripnya adalah pemilihan topik yang bertele-tele.

Jangan coba-coba memilih topik terlalu idealis yang sebetulnya Anda sendiri tidak menguasainya.

Cobalah memilih topik penelitian yang sederhana, seperti yang ada di sekitar kehidupan Anda sehari-hari.

Jika sudah dapat, sesuaikan dengan teori yang sudah Anda dapatkan sebelumnya.

Ingat ajang membuat skripsi bukan untuk keren-kerenan, tapi untuk menguji seberapa jauh Anda belajar selama duduk di bangku perkuliahan.

2. Buat Target

Cobalah buat target tentang apa yang wajib untuk dikerjakan setiap harinya. Hal itu bisa dimulai dengan membuat komitmen bagi diri sendiri untuk menulis skripsi di waktu-waktu tertentu, misal pagi hari wajib dipakai menulis skripsi setiap harinya.

Contoh, misal Anda menargetkan setiap pagi dari jam 07:00-09:00 WIB digunakan khusus untuk menulis skripsi sebanyak lima halaman. Kemudian terus setiap harinya seperti itu.

3. Cari Motivasi dan Ciptakan Deadline

Secara umum, sebetulnya tidak ada deadline khusus dalam menyelesaikan skripsi. Jika lebih cepat selesai, maka wisuda akan semakin cepat.

Cobalah buat waktu deadline sendiri agar bisa menjadi motivasi bagi semangat Anda.

Sebab motivasi dari diri sendirilah yang akan membuat Anda semakin kuat, bukan dari orang lain.

4. Sering Bimbingan dengan Dosen

Cobalah rajin-rajin melakukan bimbingan dengan dosen yang sudah ditentukan oleh kampus.

Tidak perlu malu, rajin bimbingan bukan berarti Anda tidak memahami topik yang dibahas.

Lebih dari itu, bimbingan sebenarnya agar ada diskusi membangun di antara mahasiswa dan dosen pembimbing.

5. Tetap Semangat dan Berdoa

Terakhir jangan lupa harus nyalakan semangat Anda. Di samping ikhtiar tentu jangan pernah melupakan Tuhan.

Coba sesekali berdoa, atau tidak minta didoakan oleh kedua orang tua dan guru-guru Anda.

Selamat mencoba dan semoga sukses selalu.[]