Heboh Jenazah Hidup Lagi di RSUD Bogor, Begini Faktanya
- Istimewa
BANDUNG – Pihak RSUD Kota Bogor mengungkap kondisi pasien US (40) yang dibawa ke rumah sakit usai dikabarkan meninggal dunia dalam kondisi sudah didalam peti jenazah. Menurut pihak rumah sakit, kondisinya bukan meninggal dunia melainkan kekurangan oksigen.
Informasi yang dihimpun di lokasi rumah duka di Perumahan Ambar 2 Kecamatan Rancabungur, US dikenal dengan nama Wenshi (Ws) Urip tokoh pemuka agama Konghucu.
Menurut Dirut RSUD Kota Bogor, Dr Ilham Chaidir, pasien US tiba pada Jumat malam, dan langsung ditangani di IGD untuk selanjutnya menjalani perawatan. Seusai dengan kode etik kedokteran Pihak rumah sakit merahasiakan sakit korban.
"Jadi ada penurunan kesadaran, kemudian ditangani, terus sekarang sudah membaik. Udah gitu saja. (Sakit apa) Jangan dong itu rahasia medis. Ya mungkin karena hipoksia, kekurangan oksigen atau karena sebab-sebab penyakit lain, itu kan rahasia medis, UU praktek kedokteran," katanya kepada wartawan, Selasa, 15 November 2022.
Ilham mengatakan tidak ada fakta yang menunjukkan pasien meninggal dunia hanya ada keterangan bahwa di rumah sudah dalam kondisi di dalam peti. pihak RSUD meminta keluarga untuk menunjukan surat dari RS sebelumnya terkait surat kematian.
"Jadi yang jelas dari RSUD domainnya, SOP dikerjakan RSUD. Jadi begitu datang, dilayani, pasiennya hidup gitu aja. Kalau tanya mengenai kisah sebelumnya (meninggal dunia lalu hidup kembali) ya kita hanya sebagai yang menangani pas di sini. Tapi begitu diminta dokumen, ya hanya katanya saja. Ya tentu kita minta data sebelumnya, ada enggak bukti surat kematiannya. Kan biasa kalau RS kalau udah menyatakan kematian pasti ada surat-suratnya. Tapi ini kan enggak ada," kata Ilham.