Jalur Puncak Terputus Akibat Gempa Cianjur, Lalin Dialihkan Lewat Sini

Longsor di jalur Cianjur arah Puncak
Sumber :
  • Muhammad AR/VIVA

BANDUNG – Kepolisian Resor Bogor melakukan rekayasa lalu lintas Puncak Bogor menuju Cianjur pasca-gempa yang menyebakan longsor di Cugenang, Senin 21 November 2022. Lalu lintas dialihkan melalui Jonggol dan Sukabumi.

"Untuk mengurangi kepadatan di atas kami melakukan pemutar balikan arus, bagi masyarakat menuju Cianjur. Jadi yang menuju Cianjur kami arahkan menuju Jonggol Cariu, maupun jalur Sukabumi," kata Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin di Gadog, Puncak.

Untuk di jalur Jonggol Cariu dan Sukabumi sendiri, kata Imam, pihak kepolisian sudah menggelar pasukan untuk mengatur kelancaran arus kendaraan masyarakat yang akan menuju Cianjur melalui Jonggol Cariu.

"Kami mengimbau kepada masyarakat menuju Cianjur atau Bandung agar tidak menggunakan jalur Puncak karena masih tertutup sehingga silahkan pergunakan jalur Jonggol Cariu yang nanti tembus Cianjur langsung ke Bandung," ujarnya.

"Selain itu, pun juga melalui jalur alternatif atau jalur utama menuju Sukabumi. Jadi melalui Sukabumi langsung ke Cianjur," tambahnya.

Rumah warga Cianjur rusak parah akibat gempa

Photo :
  • dok BNPB

Iman mengatakan, saat ini pihaknya mempersiapkan untuk mengirim pasukan untuk ke wilayah Cianjur. Karena dari wilayah Cianjur yang berbatasan dengan sisi Bogor tidak tersentuh dari Cianjur.

"Karena ada akses jalan yang tembus oleh longsoran tanah di jalur tersebut. (Terpaksa digunakan lewat jalur  bantuanya Bogor?) Iya, jadi kami bahu membahu sesama Polres yang saling berdekatan. Di sisi Cianjurnya ditangani dari Polres Cianjur, dari sisi kabupaten Bogornya di Cianjur,  kami yang menangani itu," jelas Iman.

Kepolisian juga berkordinasi dengan pihak Pemerintah terkait penanganan longsor yang menutup agar segera ditangani. Sehingga, belum dipastikan sampai kapan akses Bogor Cianjur tertutup.

"Secepatnya kami berupaya untuk mengalihkan memindahkan longsoran dari lokasi longsoran tersebut," jelas Iman.