Ayah Mario Dandy Penuhi Panggilan KPK, Hadir 1 Jam Sebelum Pemeriksaan
ViVa Bandung – Kasus penganiayaan dan pamer kemewahan Mario Dandy Satrio juga membuat harta sang ayah jadi sorotan. Aneh rasanya KPK memanggil Rafael Alu Trisambodo, ayah Mario Dandy, untuk menuntut deklarasi harta miliknya.
Rafael Alun yang dimuat di TVOnenews pada Rabu 1 Maret 2023, mengikuti tantangan KPK. Ia hadir di Gedung Merah Putih hari ini, Rabu 1 Maret 2023, sekira pukul 07.53 WIB. Padahal agenda pemeriksaan dijadwalkan pukul 09.00 WIB. Hal itu dibenarkan Kepala Unit Pelaporan KPK, Ali Fikri. Ia mengatakan, Rafael tiba di gedung Lembaga Antikorupsi.
"Ya, yang bersangkutan sudah berada di gedung merah putih KPK," kata Kepala Biro Pelaporan KPK Ali Fikri saat konferensi pers, Rabu, 1 Maret 2023.
Sementara itu, Deputi Bidang Pencegahan KPK Pahala Nainggolan mengatakan, bagian PP LHKPN menerima permintaan keterangan dari ayah Mario Dandy soal harta yang dimilikinya. Agenda permintaan klarifikasi dijadwalkan pada pukul 09:00 WIB.
"Hari ini tim Direktorat PP LHKPN menjadwalkan pemeriksaan terhadap Rafael Alun Trisambodo di Gedung Merah dan Gedung Putih pada pukul 09.00 WIB," kata Pahala Nainggolan.
KPK menyatakan ada kontradiksi antara profil kekayaan Rafael Alu Trisambodo dengan jabatannya sebagai pejabat eselon III di Direktorat Jenderal Pajak.
Sekadar informasi, pada 20 Februari 2023, Mario Dandy Satriyo, putra Rafael Alun Trisambodo, menyerang seorang putra Pengurus Pusat GP Ansor bernama Cristalino David Ozora.
Motif penganiayaan adalah hanya karena asmara. Kasus itu juga melibatkan teman Mario Dandy yang bernama Shane Lukas dan pacar Mario Dandy yang berinisial A.