Ternyata Begini Pengakuan Istri Mbah Slamet, Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara

Jenazah korban dukun pengganda uang di Banjarnegara
Sumber :
  • VIVA.co.id

VIVA Bandung – Dukun palsu pengganda uang di Banjarnegara, Mbah Slamet alias Slamet Tohari tengah ramai diperbincangkan di media sosial.

Pasalnya, dia telah membunuh 11 korban yang menjadi kliennya. Hal itu dilakukan akibat kesal pada korban karena selalu menagih uang yang diberikan pada Mbah Slamet untuk digandakan.

Diketahui, Mbah Slamet adalah warga Desa Balun Kecamatan Wanayasa Kabupaten Banjarnegara.

Saat ditemui awak media di kediamannya, Istri Slamet Tohari, Sanem mengaku bahwa dirinya tidak mengetahui aksi yang dilakukan suaminya tersebut. Bahkan, ia mengatakan jika dirinya sudah lama di telantarkan oleh sang suami.

"Sudah satu tahun ini malah saya ditelantarkan sama suami," kata Sanem, Senin (3/4/2023).

Bahkan Sanem mengakatakan jika dirinya tidak mengetahui pasti apa pekerjaan sang suami. Namun yang dia tahu hanyalah bekerja di jalanan.

"Pekerjaan tidak jelas. Setahu saya bekerjanya di jalanan. Jadi aktivitasnya apa saya tidak tahu," ungkap Sanem.

Selain itu, Sanem membenarkan bahwa sering ada tamu yang datang ke suaminya. Akan tetapi dia mengaku tidak mengetahui apa tujuan tamu tersebut.

"Kalau ada tamu saya hanya membuatkan minum. Tidak ikut ngobrol. Jadi memang ada beberapa tamu suami datang ke rumah," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, Mbah Slamet diduga membunuh seorang warga Sukabumi berinesial PO. Diketahui, PO meminta bantuan Slamet untuk menggandakan uang, namun karena Slamet tidak berhasil dia membunuh PO lantaran sering menagihnya.

Berdasarkan penyelidikan polisi, Slamet banyak mengubur jasad manusia di ladang yang tidak jauh dari rumahnya.