Santri Ponpes Al Zaytun Disebut Boleh Berzina, Buya Yahya Ungkap Hal Ini
- Tangkap layar
VIVA Bandung – Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun Indramayu kembali menjadi buah bibir masyarakat usai memperbolehkan praktik zina bagi para santrinya.
Hal itu diketahui setelah Ken Setiawan selaku Mantan tokoh Negara Islam Indonesia (NII) membongkar praktik nyeleneh yang ada di Ponpes Al Zaytun. Menurutnya, ponpes tersebut memperbolehkan santrinya berzina dengan syarat menebus dosa dengan uang.
Sebelumnya, Ponpes Al Zaytun juga pernah mencampurkan shaf shalat laki-laki dan perempuan serta nada adzan yang berbeda dengan pada umumnya.
Ken Setiawan menjelaskan, di Ponpes Al Zaytun dosa berzina bisa ditebus dengan uang sebesar Rp2 juta.
"Gak boleh berzina, kalau gak punya duit, kalau punya duit bisa," ucap Ken, dikutip VIVA Cianjur dari kanal YouTube Herri Pras, Rabu (7/6/2023).
Terkait hal itu, Buya Yahya pernah menjelaskan terkait berzina. Pendakwah kondang itu menegaskan, zina adalah perbuatan tercela yang wajib dihindari, namun bagi manusia terhina, mereka tak bisa menghindarinya.
Dengan begitu, kata Buya Yahya, haram hukumnya dan tak ada siapapun yang membenarkan jika zina itu diperbolehkan.
"Zina adalah hina dan hina, hina, hina, dan tidak ada orang yang berzina kecuali manusia terhina," kata Buya Yahya, dikutip dari kanal YouTube Al-Bahjah TV.