Jelang Idul Adha, DKPP Jabar Sebut Stok Hewan Kurban Aman
- Dok. Pemprov Jabar
BANDUNG – Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Jawa Barat memastikan jika stok hewan kurban di wilayahnya cenderung aman menjelang Idul Adha 1443 H/2022.
Di mana, kebutuhan hewan kurban di Jawa Barat yakni dengan total 804.000 ekor, yang terdiri dari 96.500 sapi, 2.600 kerbau, dan 95.000 kambing dan sisanya adalah domba.
"Dari hasil koordinasi ini dinyatakan bahwa pelaksanaan kurban saat Idul Adha kondusif dan terkendali. Pelaksanaan kurban memungkinkan untuk dilakukan dengan menjalankan protokol pemotongan hewan. Terlebih, sudah ada Fatwa MUI No 32 Tahun 2022 yang menjadi dasar hukum pelaksanaan kurban ini," jelasnya usai rapat koordinasi terkait persiapan kurban di masa PMK antara Provinsi Jawa Barat bersama Kanwil Kemenag Jawa Barat dan MUI Jawa Barat. Rapat koordinasi ini berlangsung di Kantor Kementerian Agama Wilayah Jawa Barat, Rabu, 8 Juni 2022.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengimbau masyarakat dan penjual ternak untuk memilih sapi yang memiliki tanda sehat demi keamanan dan kepentingan bersama.
"Hewan ternak yang sudah memenuhi persyaratan sehat pun diberikan tanda khusus di kupingnya dengan eartag yang menjadi tanda ternak sehat," tuturnya.
Acara rapat koordinasi ini kemudian dilanjutkan dengan delaksanaan diskusi panel terkait strategi pengendalian PMK di Jawa Barat yang dipimpin oleh Supriyanto selaku Kabid Keswan Kesmavet, Ahmad Syafii, serta Kabid Urusan Agama Islam di Kemenag Jawa Barat.
Pada pembahasan kali ini, membahas tentang berbagai upaya mitigasi demi menjamin ketersediaan hewan kurban yang memenuhi syarat sah.
Selain itu, dijelaskan pula protokol pelaksanaan pemotongan hewan kurban saat masa PMK.