Ayah Mirna Salihin Seret 4 Nama Petinggi Polri di Kasus Kopi Sianida Jessica Wongso

VIVA Bandung –  Ayah Mirna, Edi Darmawan Salihin terus mendapat banyak sorotan semenjak Netflix merilis film dokumenter bertajuk Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso. Apalagi, belum lama ini ia muncul di kanal YouTube Karni Ilyas.

Dari cerita yang diungkap ayah Mirna, terkuak nama 4 petinggi polisi yang ikut terlibat menangani kasus kopi sianida yang melibatkan Jessica Wongso

Nama petinggi polisi yang mengejutkan publik dalam kasus kopi sianida adalah Ferdy Sambo. Mengenai Ferdy Sambo, ayah Mirna sangat menyesal mengapa mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri tersebut terlibat dalam kasus ini.

Edi menegaskan bahwa Ferdy Sambo sama sekali tidak memiliki keterkaitan dengan kasus tersebut.

"Kenapa Pak Sambo dibawa-bawa? Pak Sambo kita kenal baik sama beliau. Tapi gak ada ikut campur dia, sama sekali. Boleh dibilang mendekati nol. Jadi tolonglah jangan dikaitkan pemirsa, izin saya, itu Pak Sambo gak ada urusannya. Orang ruangannya aja beda kok,” tegas Ayah Mirna.

Nama Krishna Murti sempat disinggung sebagai individu pertama yang mengklaim bahwa Mirna Salihin meninggal akibat keracunan sianida oleh Otto Hasibuan. Padahal, saat itu belum ada pemeriksaan terhadap jenazah Mirna.

Menanggapi pernyataan tersebut, Edi Darmawan memberi peringatan kepada Otto Hasibuan agar tidak sembarangan bicara tentang Krishna Murti. Pasalnya, saat ini Krishna Murti telah mencapai pangkat jenderal polisi bintang dua.

"Jangan main-main. Sekarang Krishna Murti sudah di Interpol. Dia udah bintang dua, dulu Kombes ya kan. Jadi ini cari urusan aja nih Otto," kata Edi Darmawan.

Menanggapi pernyataan tersebut, Edi Darmawan memberi peringatan kepada Otto Hasibuan agar tidak sembarangan bicara tentang Krishna Murti. Pasalnya, saat ini Krishna Murti telah mencapai pangkat jenderal polisi bintang dua.

"Jangan main-main. Sekarang Krishna Murti sudah di Interpol. Dia udah bintang dua, dulu Kombes ya kan. Jadi ini cari urusan aja nih Otto," kata Edi Darmawan.

Edi Darmawan memperlihatkan sebuah bukti berupa rekaman video dari CCTV di tempat kejadian perkara. Menurutnya, rekaman tersebut tidak pernah ditampilkan selama persidangan.

Dalam rekaman tersebut, terlihat Jessica Wongso sedang melakukan sesuatu pada cangkir kopi Milna. Bahkan, ketika Edi menunjukkan rekaman ini, Tito Karnavian, yang saat itu menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri (Mendagri), tampak sangat terkejut dan bahagia hingga melompat

“Nih, dia (Jessica) masukin sesuatu nih, sianida nih. Ini kita di Polda, waktu itu ada Pak Tito, Pak Krishna. Polisi sangat senang sekali itu hari sampai lompat dia (Tito Karnavian)," ungkapnya.

Selanjutnya, ayah Mirna menjelaskan bahwa dia memiliki hubungan yang sangat dekat dengan AKBP Hendro Sukmono, karena pada masa lalu, Hendro Sukmono memimpin penyelidikan dalam kasus Kopi Sianida saat masih berpangkat Kompol.

“Hendro Sukmono yang ngurus ini itu di unit 1, head-nya itu Kompol Hendro Sukmono. Sekarang dia sudah di Danreskrim Surabaya, pangkatnya udah AKBP," kata Edi Darmawan ayah Mirna.