Pesan Jendral Polri untuk HDCI Jawa Barat

Ilustrasi harley touring
Sumber :
  • pixabay

Bandung – Jonny BS Nugroho terpilih kembali sebagai Ketua HDCI Pengurus Daerah (Pengda) Jawa Barat untuk masa periode 2022-2025. Keputusan tersebut dari hasil Musyawarah Daerah (Musda) Jawa Barat yang digelar di kawasan Dago, Kota Bandung, pada Minggu 11 September 2022.

Acara ini dihadiri oleh Sembilan ketua Pengcab HDCI di Jawa Barat, Jonny sebelumnya memimpin HDCI Pengda Jawa Barat periode 2019-2022, kemudian kembali terpilih lantaran sukses membuat organisasi motor besar menjadi semakin besar.

Jiron selaku Ketua Organizer Committe Musda HDCI Jawa Barat 2022, menungkapkan bahwa Jonny BS terpilih secara aklamasi setelah hanya ada satu kandidat tunggal yang mencalonkan diri. 

"Beliau mendapat surat dukungan dari sembilan pengcab. Jadi otomatis aklamasi," ungkapnya. 

Setelah terpilihnya Jonny BS Nugroho dua periode, kini selanjutnya akan dibentuk tim formatur untuk membantu membentuk kepengurusan. 

Jonny BS Nugroho

Photo :
  • Istimewa

Sementara, Ketua Umum HDCI Irjen Pol Teddy Minahasa menyebutkan Musda kali ini, demi Menyusun organisasi HDCI dengan semangat kebersamaan, bukan untuk perpecahan atau pun mencari perbedaan. 

"Jadi yang tercerai-berai kita satukan, yang berebda kita samakan. Itu inti dari Musda kali ini," ujar jenderal polosi berbintang dua tersebut.

Selian itu, Teddy pun memberikan pesan agar HDCI Pengcab Jawa Barat semakin menjadi pelopor terdepan dalam membesarkan organisasi. Diketahui, Jawa Barat merupakan tempat para founders HDCI pertama kali di Indonesia, tentu pembentukannya pada tahun 1990. 

"Pesan dan harapan saya, agar Pengda Jabar tetap menjadi pelopor. Karena Jawa Barat terbanyak anggotanya dan terbesar pengurus cabangnya," ucapnya.

Jonny BS Nugroho pun ikut menyampaikan harapan saat terpilih kembali menjadi leader yang baru memiliki semangat sauyunan dan salawasna kepada semua Pengcab HDCI yang di Jawa Barat.

"Kita bertekad semua harus guyub dan itu menjadi contoh pengcab dan pengda se-Indonesia," ungkap KJ, sapaan akrabnya. 

Ilustrasi harley touring

Photo :
  • pixabay

Upaya yang akan dilakukan dengan terus berkomitmen dan terus menghapuskan adanya stigma negatif masyarakat terkait penilaian klub motor besar yakni klub yang arogan dan eksklusif.

"Kami akan buat program dan akan terus mensosialisasikan ke masyarakat bahwa HDCI itu selalu inklusif. Karena selama ini program kita belum tersosialisasi," jelasnya.

Program-program dengan berkendara cara santun, membantu masyarakat, membantu pemerintah, hingga membantu UMKM agar terus berkembang.

"Program ini sudah berjalan dari tahun ke tahun, tapi memang belum disosialisasikan. Karena pada intinya masyarakat itu bagian dari kita. Kita ingin jadi contoh untuk seluruh pengda dan pencab di Indonesia," sambungnya.