APBD Purwakarta Lebih Besar Belanja Pegawai Ketimbang Pendapatan
- jabarprov.go.id
BANDUNG – Anggaran untuk Belanja Pegawai di Kabupaten Purwakarta pada tahun ini jauh lebih besar ketimbang jumlah pendapatan daerah. Di mana angkanya cukup fantastis hampir mendekati Rp1 Triliun.
Belanja pegawai pada tahun 2022 yaitu RpRp981.763.505.944, sedangkan pendapatan daerah hanya mencapai sekitar Rp700 miliar.
Hal itu diketahui saat Pemkab Purwakarta menggelar rapat bersama Badan Anggaran (Banggar) DPRD Purwakarta pada Senin, 24 Oktober 2022.
Dari uraian nomenklatur belanja pegawai itu, anggaran yang paling besar terserap untuk gaji dan tunjangan aparatur sipil negara.
Rapat tersebut dihadiri oleh Sekda Purwakarta, Norman Nugraha dan para kepala OPD. Sementara dari Banggar DPRD dihadiri Ketua DPRD, Ahmad Sanusi, Wakil Ketua DPRD Warseno dan beberapa anggota dari beberapa fraksi lainnya.
Sekda Norman juga menjelaskan, meski pada tahun ini jumlah belanja pegawai jauh lebih besar dibandingkan dengan pendapatan daerah, pada tahun depan atau 2023, anggaran untuk belanja pegawai direncanakan naik.
Sekda menyebutkan belanja pegawai pada 2023 akan mengalami kenaikan sekitar satu persen.
"Belanja pegawai pada tahun 2022 sebesar Rp. 981.763.505.944,- (Sembilan ratus delapan puluh satu milyar, tujuh ratus enam puluh tiga juta, rima ratus lima ribu, sembilan ratus empat puluh empat rupiah), sedangkan untuk tahun 2023 diperkirakan mencapai Rp. 995.986.590.000,- ( Sembilan ratus sembilan puluh lima milyar, sembilan ratus delapan puluh enam juta, lima ratus sembilan puluh ribu rupiah," ujar Norman.