AI Family Hub™ Samsung Bisa Deteksi Hacker Lebih Cepat dari FBI

Jong-Hee Han, Vice Chairman Samsung Electronics
Sumber :
  • samsung.com

VIVABandungSamsung memperkenalkan Knox Matrix solusi keamanan yang melindungi perangkat terhubung dan jaringan menggunakan teknologi blockchain pribadi.

Salah satu fitur utama Knox Matrix adalah Trust Chain yang memungkinkan perangkat terhubung untuk saling memantau ancaman keamanan. Jika ada masalah dengan status keamanan sistem akan memberi tahu pengguna tentang tindakan pemblokiran ancaman. Ini berarti kulkas pintar Anda bisa mendeteksi dan memblokir serangan hacker bahkan sebelum Anda menyadarinya.

Cross Platform memastikan standar keamanan yang konsisten diterapkan pada perangkat terhubung bahkan jika mereka berjalan pada sistem operasi (OS) dan platform yang berbeda. Sementara itu Credential Sync mengenkripsi data yang dibagikan antar perangkat dan menyinkronkan kredensial untuk menjaga keamanan.

Samsung berencana memperluas penerapan Trust Chain Cross Platform dan Credential Sync Knox Matrix ke produk-produk utama seperti kulkas dengan AI Family Hub™ mulai tahun depan. Ini akan menciptakan ekosistem perangkat rumah tangga yang saling terhubung dan saling melindungi.

Samsung juga mengumumkan bahwa Passkey akan diperkenalkan tahun depan pada kulkas dengan AI Family Hub™ serta peralatan rumah tangga yang dilengkapi dengan layar LCD AI Home 7 inci. Passkey adalah kredensial digital yang memungkinkan pengguna untuk masuk ke aplikasi peralatan rumah tangga dan situs web menggunakan biometrik seperti sidik jari pada smartphone mereka.

Untuk meningkatkan keamanan berbasis perangkat keras Samsung berencana menerapkan Knox Vault ke peralatan rumah tangga berbasis AI mulai tahun depan. Peralatan rumah tangga Samsung yang dilengkapi dengan Knox Vault akan menyimpan informasi pribadi sensitif seperti kata sandi dan data biometrik pada chip keamanan perangkat keras terpisah melindungi informasi sensitif dari pelanggaran keamanan berbasis OS atau peretasan fisik.

Samsung juga melakukan simulasi serangan siber internal setidaknya sekali setiap kuartal untuk memverifikasi keamanan peralatan rumah tangga berbasis AI mereka. Pengembang perangkat lunak perusahaan melakukan tes peretasan ini pada produk dan layanan untuk mengidentifikasi kerentanan dan membuat pembaruan.