Trik Mudah Agar Anggota Grup WA Tidak Sadar Dikeluarkan
- id.pinterest.com
VIVABandung – WhatsApp kini menjadi salah satu aplikasi komunikasi terpopuler di Indonesia.
Berdasarkan laporan dari We Are Social, sekitar 90,9 persen masyarakat Indonesia memanfaatkan aplikasi ini sebagai alat utama untuk terhubung dan berkomunikasi, menjadikannya aplikasi chatting yang dominan di kalangan pengguna ponsel pada Januari 2024.
Notifikasi Aplikasi WhatsApp
- pixabay.com
Selain mengirim pesan pribadi, WhatsApp juga menyediakan banyak fitur yang memungkinkan pengguna untuk saling terhubung dalam skala lebih luas.
Salah satu fitur utamanya adalah WhatsApp Group, yang memungkinkan percakapan dalam grup dan sangat berguna bagi keluarga, teman, dan kolega.
Namun, ada kalanya admin grup merasa perlu mengeluarkan anggota tanpa ingin menimbulkan perhatian besar.
Meskipun WhatsApp tidak menyediakan opsi untuk mengeluarkan anggota grup tanpa mereka sadari, ada beberapa trik yang dapat membantu agar tindakan ini tidak mencolok.
Langkah pertama adalah dengan menyiapkan nomor baru yang tidak memiliki identitas jelas, seperti tanpa nama atau foto profil.
Nomor ini kemudian diundang ke grup bersamaan dengan anggota lainnya, terutama saat percakapan sedang ramai.
Setelah nomor tersebut masuk, jadikan akun baru tersebut sebagai admin grup.
Selanjutnya, pilih anggota yang akan dikeluarkan, sentuh namanya, lalu pilih opsi "Hapus."
Lakukan ini ketika percakapan sedang aktif, sehingga pemberitahuan pengeluaran anggota akan segera tertutup oleh pesan lain dan kurang menarik perhatian.
Selain itu, WhatsApp juga menyediakan alternatif lain untuk mengatur percakapan di grup tanpa harus mengeluarkan anggota.
Admin grup dapat membatasi siapa yang diizinkan mengirim pesan di grup tersebut, misalnya hanya admin yang dapat mengirimkan pesan.
Dengan begitu, aktivitas percakapan dalam grup bisa diredam tanpa perlu mengeluarkan anggota secara langsung. Langkah-langkahnya cukup mudah:
buka grup WhatsApp, ketuk nama grup di bagian atas, gulir ke bawah hingga menemukan "Pengaturan Grup," lalu pilih opsi "Kirim Pesan."
Ubah pengaturan ini dari "Semua peserta" menjadi "Hanya admin."
Dengan begitu, admin memiliki kendali penuh terhadap pesan yang dikirim di grup, mengurangi potensi gangguan dan menjaga percakapan tetap terkendali.
