Podcast dengan Deddy Corbuzier, Jeri: Lord Rangga Bisa Buat Sekte

Jeri
Sumber :
  • Tangkapan Layar YouTube Deddy Corbuzier

BandungDeddy Corbuzier mengugkapkan pesan terakhir usai Ki Ageng Ranggasasana atau Lord Rangga yang meninggal dunia pada Rabu (7/12/2022) lalu.

Status Sahabat Jadi Alasan Deddy Corbuzier Tidak Kritik Gus Miftah Hina Penjual Es Teh

Dalam konten YouTubenya bersama creator dan YouTuber Kamar JERI. Deddy mengucapkan kalimat belasungkawa untuk Lord Rangga. Konten itu berjudul “PESAN TERAKHIR LORD RANGGA KE JERI, DAN SEKTE KEMATIAN”.  

Selain itu, Deddy Corbuzier juga menanyakan hal apa yang pernah disampaikan Jeri kepada Lord Rangga.

Alasan Deddy Corbuzier Tidak Kritik Gus Miftah Hina Penjual Es Teh di Media Sosial

"Jer, Lord Rangga waktu offair ama lu pernah ngomong sesuatu katanya" tanya Deddy Corbuzier, dikutip dari TVOneNews, Jumat (9/12/2022).

Mendapat pertanyaan tersebut, Jeri mengatakan bahwa Lord Rangga adalah sosok yang memiliki wawasan yang tinggi. Iya mengaku pertanya tersebut sesuai dengan yang akan bahas. 

Deddy Corbuzier Akhirnya Angkat Suara Kasus Gus Miftah Hina Penjual Es Teh

"Jadi di belakang kamera dia bilang gini, Mas Jeri, memang saya itu di depan kamera orang-orang ngetawain saya, tapi itu semua saya sengaja katanya," ujar Jeri.

"Karena kalau saya nggak belokin ke arah komedi, nanti saya ditangkep lagi katanya gitu," tambah Jadi menjelaskan.

Menurut Jeri, Lorta Rangga juga pernah mengaku bisa membuat sekte atau aliran kepercayaan yang akan dipercayai oleh orang lain.

"Saya itu sebenernya orang punya ilmu mas, katanya, kata dia (Lord Rangga), menurut pengakuan dia, dia bilang saya bisa dengan ucapan saya dengan pengaruh saya, saya bisa mempengaruhi orang-orang dan bahkan saya bisa membangun sebuah sekte katanya" jelas Jeri.

Mendengar cerita Jeri, Deddy Corbuzier pun mengamini hal tersebut. Menurutnya, manusia memang bisa dicuci otaknya.

"You know what, I think I believe that," ucap Deddy Corbuzier. 

Bahkan Deddy juga menyebutkan bahwa pelaku bom bunuh diri atau teroris pun dapat dicuci otaknya hanya dalam waktu 5 menit saja.

"Jadi, kalau kita bicaranya brain-washing, I think, memang manusia itu bisa di-brainwash gitu loh, dan off course engga semua manusia di-brainwash ya," pungkasnya.