Guna Buktikan Bunda Corla Asli Laki-laki, Farhat Abbas: Perlu Buat Sayembara?

Farhat Abbas
Sumber :
  • unggahan Instagram @farhatabbasofficial

Bandung – Persoalan Bunda Corla yang dituding jenis kelaminnya laki-laki belum selesai. Kali ini seorang pengacara kontroversial, Farhat Abbas ikut menyentil bunda Corla.

3 Alasan Kabag Ops Dadang Iskandar Tembak Kepala AKP Ulil Adalah Pembunuhan Berencana Menurut Habiburokhman

Farhat Abbas menyebut harus menggelar sayembara untuk membuktikan bahwa Bunda Corla jenis kelamin aslinya adalah laki-laki.

"Apa perlu kita buat sayembara? Siapa yang menemukan bukti bahwa dia (bunda Corla) dulu adalah laki-laki?" ucap Farhat Abbas dilansir dari salah satu tayangan YouTube, Rabu (25/01/2023).

Kronologi Kabag Ops AKP Dadang Iskandar Tembak Kepala Kasatreskrim AKP Ulil Ryanto Anshari

"Itu sih gak penting bagi saya, yang jelas menurut saya apa yang dilakukan itu bukan budaya kewanitaan," jelasnya.

Dalam keterangan tambahan, pengacara berusia 46 tahun itu tidak segan-sehan akan melaporkan tindakan bunda Corla tersebut ke pihak berwajib jika tak segera meminta maaf.

Kabag Ops AKP Dadang Iskandar Tembak Kepala Kasatreskrim AKP Ulil Ryanto Anshari Diduga Sudah Direncanakan

"Mumpung belum ada yang laporin nih, saya minta sisa 5 hari lagi kalau engga minta maaf dan tidak merubah tidak meyakinkan kita, kita laporkan," kata Farhat Abbas ancam laporkan bunda Corla ke pihak berwajib.

Farhat Abbas dan Bunda Corla

Photo :
  • Berbagai Sumber

Selain itu, Farhat Abbas juga melayangkan somasi secara terbuka kepada pemilik nama lengkap Cynthia Corla Pricillia, karena dianggap menayangkan video vulgar di media sosial yang bisa merusak generasi bangsa.

"Nggak merasa terhibur yang nggak berpendidikan menggunakan sarana media menyebarkan konten-konten yang merusak generasi bangsa terutama anak kecil," katanya.

Farhat Abbas juga meninjau sejauh mana bunda Corla beraksi. Ia mengaku akan menunggu itikad baik bunda Corla untuk menghapus beberapa unggahannya yang dianggap mengandung porno aksi.

"Kita beri waktu 1 minggu 4x24 Jam, kita minta supaya diturunkan semua postingan-postingan serta dihentikan kegiatan-kegiatan cabul pornografi, cara berpakaian, cara joget, karena adegan jogetnya seperti adegan ranjang, cara berpakaiannya vulgar tidak mencerminkan wanita Indonesia," tandasnya.