BNN Sempat Curigai Irfan Hakim Pakai Narkoba Sebab Matanya Merah
- unggahan Instagram @irfanhakim75
Bandung – Presenter kondang Irfan Hakim memiliki jadwal kerja yang padat. Rekan Raffi Ahmad itu bahkan hanya memiliki waktu istirahat yang sedikit. Terlebih di bulan suci Ramadan, berbagai acara diisi oleh Irfan Hakim.
Dengan jadwal yang padat dan waktu istirahat sebentar, tentunya ketahanan tubuh Irfan Hakim perlu diperhatikan. Kendati demikian, ia tetap tampil bugar dan fresh.
Penampilannya yang segar meski dengan kesibukan yang membuatnya istirahat sebentar, membuat rekan presenternya, Kiky Saputri penasaran. Bahkan, Komika yang diperistri pria kaya itu bercanda ingin tes urine Irfan Hakim dalam satu acara di stasiun televisi tanah air.
"Terus tidurnya kapan? Kapan ketemu keluarga gimana?" tanya Raffi Ahmad.
Mendengar pertanyaan itu, Irfan akhirnya mengingat satu momen dimana dia sempat dicurigai oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) sebab matanya yang merah dengan aura wajah tidak segar karena kelelahan. Ketika itu, cerita Irfan Hakim, ia dicurigai pada saat FYP memberi kejutan ulang tahun buat Raffi Ahmad dengan mengundang tim dari BNN.
"Pas Raffi ulang tahun kan kita kasih kejutan BNN, orang BNN ngeliatin gue mulu, 'Ini ada apa?'" kata Irfan.
Kondisi Irfan Hakim yang kurang istirahat membuatnya dicurigai BNN.
"Karena kan kurang tidur, mata gue merah, diliatin terus," ujarnya.
Beruntungnya, seusai acara Irfan berhasil membuktikan bahwa kondisinya baik-baik saja tanpa obat terlarang.
"Pas sampai di rumah pas adem itu dia bilang 'Nah kalau ini segar Mas Irfan, kalau tadi mencurigakan," Jelas Irfan Hakim.
Sebelum itu memang Irfan Hakim menjabarkan kesibukan apa saja yang ia sedang jalani saat ini kepada media.
"Sekarang ada kepercayaan banyak kita harus tanggung jawab, mulai dari sahur, terus ada talent search di Daan Mogot, jam lima pagi bareng Mama Dedeh acara religi di Kebon Jeruk, terus ada acara infotainment jam setengah delapan, habis itu ke sini FYP talkshow, habis itu ada acara penghapal Al-Qur'an, sorenya Family 100," Ucap Irfan Hakim.
