Mengenal Boris Bokir, Pelawak Kristen yang Punya Anak Islam Sejak Lahir

Boris Bokir
Sumber :
  • VIVA.co.id

VIVA BandungBoris Bokir belakangan ini menjadi perbincangan warganet. Pasalnya, pelawak yang menganut agama Kristen Protestan itu menyebut putrinya Shalomita Meister Manullang sudah beragama islam sejak lahir.

Ramai Perdebatan Soal Musik, Ternyata Begini Hukumnya dalam Islam

"Jangan salah anak gua Islam sejak lahir, bapak mamanya Kristen, bapak mamanya kristen," kata Boris Bokir dilansir dari channel YouTube KUY Entertainment, Sabtu (8/4/2023).

Atas perbuatannya itu, publik pun penasaran dengan latar belakang Boris Bokir yang sebenarnya. Melansir dari berbagai sumber, berikut layar belakang Boris Bokir.

Gelar Pengajian, Rizky Febian Berencana Ajak Mahalini Masuk Islam Sebelum Menikah

Latar Belakang Boris Bokir 

Boris Bokir bernama lengkap Boris Thompson Manullang. Dia lahir di Kota Bandung pada 25 Mei 1988. Pria yang akrab disapa Boris itu menempuh pendidikan tinggi di Universitas Katolik Parahyangan Bandung dengan mengambil jurusan hukum.

Profil Chandrika Chika, Selebgram Cantik yang Terjerat Kasus Narkoba

Komika tersebut memiliki seorang istri bernama Irma Purba. Setelah keduanya menikah, langsung dikaruniai anak dan diberi nama Shalomita Meister Manullang.

Boris Bokir

Photo :
  • VIVA.co.id

Dia mengawali kariernya dari ajang pencarian bakat stand up comedy di salah satu TV swasta, pada 2012. Meski tersingkir di babak 7 besar, namun karier Boris Bokir terbilang tenar.

Pada 2014, dia terjun ke dunia akting dan debut lewat film Mengejar Malam Pertama. Sejauh ini, dia tercatat membintangi 16 judul film, termasuk Ngeri-Ngeri Sedap yang masuk nominasi Oscar 2023. 

Boris Bokir berasal dari keluarga Batak dan menganut agama Kristen Protestan. Meski begitu, dia rupanya mempelajari agama Islam sejak kecil karena tinggal di kawasan perumahan yang bernuansa Islami.

Dia menghabiskan masa kecilnya di Bandung, setelah sang ayah membawa keluarganya merantau dari Aceh ke Kota Kembang tersebut. Ayahnya merupakan seorang sopir yang kemudian menjadi pemilik puluhan angkot Margahayu-Ledeng.