Setelah Bertahun-tahun Lawan Gangguan Mental, Sinead O'Connor Meninggal Dunia
Viva Bandung – Kabar duka datang dari junia musik dunia. Sinead O'Connor, seorang penyanyi ikonik yang terkenal karena cover lagu "Nothing Compares 2 U" dari Prince's, meninggal dunia pada usia 56 tahun.
Dilansir dair The Irish Times, kepergian penyanyi ini meninggalkan warisan yang menyentuh jutaan orang di sleuruh dunia. Di balik itu semua O'Connor ternyata memiliki masalah mental yang dilawannya sejak lama.
Dikutip laman Marca, O'Connor terbuka tentang perjuangannya melawan penyakit mental sepanjang kariernya. Baru-baru ini, dia berbagi di Facebook bahwa dia telah pindah kembali ke London setelah 23 tahun Dia juga tengah mengerjakan album yang akan rilis tahun depan. Rencana lainnya adalah tur ke berbagai benua pada tahun-tahun mendatang.
Kehidupan O'COnnor penuh dengan kesulitan. Pada masa kecil, setelah berpisah dengan orang tuanya, dia mengalami pelecehan dari ibunya. Namun terlepas dari kesulitannya, dia menemukan bakat musik sejak usia dini. Hal itu menuntunnya untuk mengejar karier di dunia musik.
Rilisnya album debut "The Lion and The Cobra" membuatnya mendapatkan nominasi Grammy. Lalu album keduanya melambungkan namanya ke ketenaran mendunia. Dengan membawa lagu ""Nothing Compares 2 U", dia menduduki puncak tangga lagu di seluruh dunia dan memberinya Grammy untuk Penampilan Musik Alternatif Terbaik.
Sepanjang kariernya, sifat O'Connor yang blak-blakan sering menimbulkan kontroversi. Pada tahun 1993, dia menimbulkan kehebohan di "Saturday Night Live" dengan merobek gambar Paus Yohanes Paulus II saat menyanyikan protes terhPerjuangan kesehatan mental memainkan peran penting dalam kehidupan O'Connor, dan dia didiagnosis menderita gangguan bipolar pada tahun 2003. Dia secara terbuka membagikan tantangannya kepada publik, meningkatkan kesadaran akan masalah kesehatan mental.
Dalam kehidupan pribadinya, O'Connor menghadapi pasang surut, mengalami hubungan yang penuh gejolak dan pernikahan. Tragisnya, dia kehilangan putranya Shane, yang bunuh diri pada Januari 2022.