Oklin Fia Ngaku Alami Trauma Dihujat Netizen Karena Konten Makan Es Krim
- Viva Grup
VIVA Bandung – Kreator konten, Oklin Fia telah mengakui kesalahannya atas konten makan es krim yang sempat viral di media sosial. Ia pun sudah secara terbuka menyampaikan permohonan maaf.
“Saya masih diberikan kekuatan dan kesempatan untuk tetap dapat bertemu dengan masyarakat luas untuk menyampaikan permohonan maaf secara lisan,” ungkap Oklin Fia kepada awak media di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Lebih jauh, Oklin pun mengaku bahwa dirinya kena mental usai banyak dinyinyiri netizen di media sosial.
Kata Oklin, usai banyak mendapatkan nyinyiran, ia sempat mengurung diri di dalam kamar. Bahkan, ia sempat merasa takut dan trauma sebab banyaknya hujatan dari netizen.
“Setelah sebelumnya sempat mengurung diri karena takut dan trauma dan tidak tahu harus bagaimana menghadapi hujatan dan cacian yang saya terima,” kata Oklin Fia.
Sadar berbuat kesalahan, Oklin berjanji tak akan melakukan perbuatan serupa ke depan. Nantinya, ia bakal membuat konten yang lebih baik.
“Hari ini saya atas nama Oklin akhirnya mencoba memberanikan diri untuk tampil dan menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh lapisan masyarakat atas video saya yang telah menimbulkan kegaduhan dan keresahan kepada seluruh lapisan masyarakat di indonesia akhir-akhir ini,” terang Oklin.
Saat ditanya, Oklin pun memutuskan untuk kembali bangkit dari keterpurukannya itu. Untuk mengatasi rasa traumanya, Oklin tak pergi berkonsultasi dengan psikolog.
Wanita yang kini berusia 19 tahun itu mengaku hanya bisa membaca buku sebagai cara mengatasi masalah yang dialaminya. Selain itu, ia pun memutuskan untuk berolahraga untuk menghilangkan dasa stresnya.
“Gak (konsultasi dengan psikolog). Saya lebih, mungkin baca buku dan olahraga aja sih,” jelas Oklin Fia.
Sebagaimana dikabarkan IntipSeleb sebelumnya, Oklin Fia dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Pusat beberapa waktu lalu. Hal ini merupakan buntut dari konten makan es krim yang menuai banyak respons.
Terbaru, Oklin sudah dimintai keterangan oleh polisi. Ke depan, polisi bakal memeriksa beberapa pihak lagi.