Uya Kuya Sulit Membedakan Kehidupan Nyata dengan Prank

Uya Kuya
Sumber :
  • unggahan Instagram @king_uyakuya

Bandung – Artis Uya Kuya yang sering dikenal dengan melakukan prank sebagai kontennya, bahkan Uya Kuya sering dijuluki raja prank. Tidak heran bila dunia prank sudah melekat dengan Uya Kuya dan hal ini yang membuatnya mengalami kejadian di kehidupan yang disangka Sebagian dari prank. 

Innalillahi Wainnailaihirojiun, Marissa Haque Sempat Tutup Usia

Melansir dari Viva.co.id, Uya Kuya menceritakan kisah yang pernah terjadi setelah mendapatkan gelar raja prank. Karena keseringan membuat konten prank. Uya Kuya sulit membedakan kehidupan nyata dengan konten, dan dilansir juga dari Instagram @lambegosiip pada 30 Juni 2022.

Dalam potongan video tersebut Uya Kuya bercerita tentang kejadian yang berkaitan dengan putranya, Nino Kuya. 

Kini Kamu Bisa Lebih Dekat dengan Youtuber Favoritmu! Coba Fitur Baru Komunitas YouTube

“Tapi pernah tuh waktu itu kejadian Nino, gara-gara dia bilang dipanggil kepala sekolah,” ujar Uya Kuya.

Orang tua Nino, Uya Kuya dan Astrid Kuya dipanggil oleh kepala sekolah karena Nino mengerjai anak murid perempuan hingga menangis. 

Profil Puput Novel, Penyanyi Era 70-an yang Meninggal Karena Kanker

“Kita dipanggil gara-gara dia nangisin cewe,” katanya.

Ternyata Nino menjahili salah satu murid perempuan di sekolah yang membuat orang tuanya harus datang ke sekolah. 

“Ngisengin orang dia itu, gua pikir itu prank bro,” ucapnya.

Tentu saja, sontak Tretan Muslim terkejut karena kaget dengan pernyataan Uya Kuya yang tidak bisa membedakan kenyataan dengan konten. 

“Sama hidup sendiri aja bingung, ini mana yang asli gitu?,” pungkas Tretan Muslim.

Uya Kuya berpikir dirinya dipanggil ke sekolah karena prank, dan dengan semangat pergi ke sekolah, bahkan Uya Kuya datang dengan tampilan yang nyentrik dengan maksud ingin nge-prank kembali. 

“Gua dateng dengan rambut warna pink. Gua nge-prank balik bro,” ungkap Uya Kuya.

Lalu, dengan rasa semangat Uya Kuya datang ke sekolah menggunakan pakaian yang nyetrik sambil membawa kamera agar bisa membuat konten. 

“Gua pake kamera Astrid, kamera dibelakang. Gua pake celana cutbray pink, gua ngadep kepala sekolah biat lo malu. Ternyata beneran kejadian bro,” katanya. 

Karena kejadian terssebut, Nino marah padanya selama dua hari dan protes kenapa papanya datang dengan pakaian seperti itu. 

“Papa ngapain sih dateng pake baju kaya gitu,” protes Nino.

“Papa buat konten, papa pikir itu buat prank,” balas Uya Kuya.

Uya Kuya juga mengaku bahwa hingga saat ini konten tersebut tidak diposting di YouTube pribadinya karena tidak diberi izin oleh anaknya, Nino. Bahkan Nino mengancam kalau menggunggah konten tersebut dirinya akan keluar dari sekolah.