Profil Wahyudi Hamisi, Pemain PSS Sleman yang Menandang Kepala Bintang Persebaya
- Viva.co.id
VIVA Bandung - Nama pemain gelandang PSS Sleman, Wahyudi Hamisi belakangan ini tengah menjadi perbincangan hangat lantaran aksi brutalnya.
Ia diketahui menendang kepala pemain Persebaya Surabaya, Bruno Moreira.
Kejadian tak terduga itu terjadi saat gelaran pertandingan lanjutan Liga 1 antara PSS Sleman Vs Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (3/3/2024).
Akibat kejadian itu, pihak Persebaya mengecam keras aksi tidak manusiawi yang dilakukan oleh Hamisi terhadap pemainnya.
"Sepakbola olahraga keras, tanpa pemain barbar pun, risiko terburuk yaitu kematian selalu mengintai. Risiko itu akan berlipat ketika ada pemain seperti Hamisi," tulis Persebaya di Instagram.
"Padahal seperti pesan Presiden Jokowi maupun Ketum PSSI Erick Thohir, kita harus selalu ingat, sepak bola adalah hiburan, sportivitas. Bukan bencana atau kematian," tulis Persebaya.
Profil Wahyudi Hamisi
Nama aslinya adalah Wahyudi Hamisi. Ia lahir di Kotamobagu, Sulawesi Utara pada 28 Juli 1997.
Wahyudi mengawali karir di lapangan hijau sebagai pemain lokal di Sulawesi Utara.
Pada tahun 2015, akhirnya Wahyudi berhasil bergabung dengan tim Borneo FC.
Wahyudi Hamisi saat itu sudah memperkuat Borneo FC di ISC A pada 2016.
Hingga Liga 1 2019 dimulai, Hamisi tetap konsisten dan masih dipercaya sebagai pemain gelandang.
Meski tak selalu menjadi pemain utama di lini tengah Pesut Etam, Wahyudi bisa bermain sebagai gelandang tengah biasa dan gelandang bertahan.
Tidak hanya itu, Wahyudi juga sempat masuk tim Sulawesi Utara pada PON Papua 2020 silam.
Akibat permainan sepak bolanya yang gemilang, Hamisi beberapa kali mendapat kesempatan untuk mengikuti pemusatan latihan timnas Indonesia.
Pada tahun 2019, Hamisi pernah bergabung dengan skuad timnas Indonesia U-19.
Bahkan, pemain PSS Sleman itu beberapa kali dipanggil timnas U-23 asuhan Indra Sjafri untuk mengikuti seleksi menuju Piala AFF U-22 pada 2019.
Namun, nasib berkata lain. Wahyudi Hamisi diketahui selalu tidak lolos saat mengikuti seleksi masuk timnas.
Sejak saat itu, Hamisi tidak pernah debut menggunakan seragam merah putih.