Jurnalis Internasional Kecewa Eks Presiden FIFA dan UEFA Bebas

Ilustrasi Skandal Suap di Sepak bola
Sumber :
  • pixabay

BANDUNG - Keputusan Pengadilan Kriminal Federal Swiss menggegerkan dunia olahraga, dengan putusannya membebaskan mantan Presiden FIFA dan UEFA, Sepp Blatter dan Michel Platini dalam tuduhan kasus korupsi.

Maarten Paes Kiper FC Dallas Resmi Jadi WNI, Darah Indonesia Mengalir dari Neneknya Asal Kediri

Pengadilan Federal di Bellinzona, Swiss memutuskan eks presiden FIFA yang menjabat selama  17 tahun itu bebas dari tuduhan suap. Begitu juga terhadap eks Presiden UEFA sekaligus legenda timnas Perancis yang menjuarai Euro 1984, Michel Platini. Kedua petinggi federasi dunia itu mendapat tuntutan dari jaksa terkait adanya transaksi senilai $ 2,05 juta atau setara Rp29 Miliar pada 2011.

Dalam proses penyidikan, Blaterr, eks Presiden FIFA diduga telah menyuap kepada Michel Platini, pemegang tampuk pimpinan tertinggi UEFA

Media Korsel Soroti Shin Tae-young, Sebut Sebagai Pahlawan Sepakbola Indonesia

Dikutip dari viva.co.id,  Pengadilan Kriminal Federal Swiss di kota selatan Bellinzona pada hari Jumat, 8 Juli 2022 menolak tuntutan jaksa  untuk hukuman penjara yang ditangguhkan selama satu tahun delapan bulan, menyusul penyelidikan besar-besaran yang sudah dimulai pada 2015 dan berlangsung enam tahun.

Jurnalis sepak bola internasional, dan editor Sport Business talk, Gavin Hamilton mengaku tak menyangka Pengadilan Swiss memutuskan hal tersebut. Mengingat persoalan kejahatan di dalam FIFA selama bertahun - tahun. "Ini mengejutkan bahwa mereka dibebaskan. Itu adalah urusan yang berantakan. Ini telah mengungkap banyak kejahatan di dalam FIFA dan cara bisnis dilakukan di dalam FIFA selama bertahun - tahun,” ungkapnya.

Semakin Mendunia, FIFA Kini Terang-terangan Puji Timnas Indonesia

Blatter dan Platini mempertahankan diri mereka selama persidangan yang sebelumnya berlangsung dari 8 hingga 22 Juni 2022. Surat dakwaan diajukan oleh Kantor Kejaksaan Agung Swiss. Baik FIFA dan UEFA masing-masing bermarkas di Swiss, di Zurich dan Nyon. (ads/hru)