Menelisik Asal-usul Tarian Barongsai

Barongsai
Sumber :
  • VIVA/Ikhwan Yanuar

Barongsai dibawakan oleh dua "penari" dengan kostum singa, yang agak mirip kuda pantomim. Dua orang tersebut nantinya yang di depan adalah kepala dan tungkai depan, yang di belakang adalah punggung dan kaki belakang. Kaki pemain didandani dengan warna yang sama dengan tubuh singa, dan terkadang kostumnya meluas ke sepatu dengan bentuk dan warna kaki singa.

Gak Nyangka! Begini Kisah di Balik Mualafnya Dokter Tirta, Karena Sang Ayah?

Kepala singa biasanya berukuran besar dan seperti naga, seperti banyak singa batu di China. Dilakukan dengan kostum singa, nantinya para penari barongsai meniru berbagai gerakan singa atau mempertunjukkan kelincahan silat, dengan diiringi musik tabuhan genderang, gemerincing simbal, dan gema gong.

Makna Dibalik Barongsai

Jika Terpilih Jadi Wapres, Gibran Akan Jamin Keamanan WNI Keturunan Tionghoa

Dalam budaya Tionghoa, singa melambangkan kekuatan, kebijaksanaan, dan keunggulan. Orang-orang melakukan barongsai di festival Tionghoa atau acara besar untuk membawa keberuntungan dan mengusir roh jahat.

Barongsai adalah salah satu tradisi terpenting di Tahun Baru Imlek. Barongsai yang ditampilkan diyakini akan membawa kemakmuran dan keberuntungan untuk tahun yang akan datang. Barongsai juga merupakan cara untuk menciptakan suasana meriah dan membawa kebahagiaan.

Kepincut Anak CEO Air Asia Ryan Harris, Gwen Ashley Sebut Bukan karena Hartanya