Deretan Media Sosial yang Dulu Ramai, Kini Tinggal Kenangan
- Freepik
2. MySpace
Pada pertengahan 2000-an, MySpace adalah raja media sosial. Dengan fitur kustomisasi profil yang luas, MySpace menarik banyak musisi dan seniman untuk berbagi karya mereka.
Namun, platform ini mulai kehilangan daya tariknya ketika Facebook muncul dengan antarmuka yang lebih bersih dan mudah digunakan.
Pada tahun 2011, MySpace dijual dengan harga yang jauh lebih rendah dari nilai puncaknya dan sejak itu mengalami berbagai upaya rebranding tanpa keberhasilan yang signifikan.
3. Google+
Google+ diluncurkan pada tahun 2011 dengan harapan dapat menyaingi Facebook. Awalnya, Google+ mendapat banyak perhatian karena integrasinya dengan layanan Google lainnya.
Namun, platform ini gagal menarik pengguna aktif dalam jumlah besar. Fitur-fitur seperti "Circles" dan "Hangouts" tidak cukup untuk membuat pengguna tetap tertarik.