Sosok Siti Latifah Herawati yang Jadi Google Doodle 3 April 2022
- Tangkap layar. Google
Kemudian ia ke Barnard College yang berafiliasi dengan Universitas Columbia, New York, Amerika Serikat. Di sana ia belajar sosiologi dan lulus pada tahun 1941.
Setelah itu ia kembali ke Jepang sebagai penyiar radio Hosokyoku dan menikah dengan B.M Diah, yang saat itu bekerja di koran Asia Raja.
Siti Latifah Herawati dipinang B.M Diah pada 1 Oktober 1945. Mereka berdua pun memutuskan untuk mendirikan dan mengembangkan media Harian Merdeka.
Tak hanya sampai di situ, Siti Latifah Herawati dibantu oleh suaminya mendirikan koran berbahasa Inggris pertama di Indonesia, yaitu The Indonesian Observer.
Koran The Indonesian Observer pertama kali diterbitkan dan dibagikan dalam Konferensi Asia Afrika di Bandung pada tahun 1995.
Kemudian, ia juga pernah menjadi saksi hidup dalam peristiwa dikirimnya delegasi perempuan Indonesia ke India pada tahun 1947. Ia secara langsung bertemu dengan Mahatma Ghandi.
Siti Latifah Herawati wafat pada tanggal 30 September 2016 dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, di samping makan suaminya B.M Diah.(ads)
