Waspada! Ini 8 Penyebab Kerusakan Otak
- Pixabay
Supaya bekerja dengan optimal, otak membutuhkan waktu istirahat sekitar 8 jam. Dengan cukup istirahat, sel-sel yang rusak di otak dapat diperbarui. Selain itu, tidur cukup juga akan mengoptimalkan proses metabolisme sehingga energi tubuh akan senantiasa tercukupi.
Sebaliknya, waktu tidur yang kurang dari 8 jam sehari dihubungkan dengan percepatan kematian sel-sel penting otak. Hal ini bisa membuat Anda cepat lelah, meski hanya beraktivitas sedikit.
3. Konsumsi Alkohol
Minuman beralkohol dapat merusak organ penting di dalam tubuh, terutama sistem saraf, hati, dan jantung. Selain itu, alkohol juga dapat memengaruhi reaksi kimia yang terjadi di otak.
Sering mengonsumsi alkohol juga berakibat ‘membunuh’ neuron dan berkurangnya kecepatan transmisi impuls saraf. Lama-kelamaan, otak berisiko tinggi mengalami kerusakan.
4. Bekerja saat Sakit
Memaksa otak untuk tetap bekerja saat tubuh Anda sedang sakit dapat memperpanjang proses penyembuhan. Di saat yang sama, sistem kekebalan tubuh pun bisa sangat berkurang sehingga Anda berisiko untuk mengalami penyakit penyerta.