Jadi Camilan Khas Hari Lebaran, Kue Kembang Goyang Diburu Masyarakat
- istimewa
Kembang goyang terbuat dari adonan berbahan tepung beras, tepung hunkwe, gula, perasa, dan telur, garam, air, perasa, dan minyak goreng.
Semua bahan dicampur dan diaduk. Tingkat kekentalannya harus pas, karena akan menentukan bisa tidaknya adonan ini menempel pada besi cetakan, juga akan seperti apa tingkat ketebalan dan kerenyahan kue ini.
Adonan dicetak dengan cara khusus dan unik. Yaitu cetakan besi yang diberi tangkai kayu. bentuknya bundar dengan desain seperti kelopak bunga.
Cetakan ini lebih dulu direndam dalam minyak goreng panas. Inilah kuncinya. Perajin dengan pengalamannya bisa mengukur tingkat kepanasan minyak. Karena jika kurang panas atau terlalu panas, adonan tidak mau nempel.
Cetakan yang panas dan berminyak, dicelup pada permukaan adonan, lalu diangkat dan ganti dicelupkan pada minyak goreng panas, digoyang-goyangkan lalu dilepas sampai matang.
Kue kembang goyang berasa gurih sedikit manis. Teksturnya renyah seperti kerupuk atau rempeyek. Di Kampung Karangbolo Ungaran, Kembang goyang dijual dalam kemasan plastik isi 10 ada isi 20. Harganya anatra 10 ribu hingga 20 ribu rupiah per kemasan. (irv)
Artikel ini sudah tayang di VIVA.co.id pada hari Sabtu, 30 April 2022 - 00:54 WIB