Hati-hati! Wi-Fi Publik Bisa Jadi Gerbang Penyadapan WhatsApp
Minggu, 1 Desember 2024 - 20:19 WIB
Sumber :
- id.pinterest.com
Ada juga teknik lain yang sering dipakai penipu, yaitu rekayasa sosial atau social engineering. Dalam metode ini, penipu berpura-pura menjadi pihak yang sah dan meminta kode verifikasi WhatsApp.
Misalnya, mereka bisa mengaku dari pihak WhatsApp dan meminta Anda untuk memberikan kode OTP yang Anda terima melalui SMS.
Mereka yang kurang paham teknologi, seperti orang tua, sering menjadi sasaran empuk untuk jenis penipuan ini.
Halaman Selanjutnya
Selain itu, teknik phishing juga bisa digunakan, di mana penipu mengirimkan tautan palsu yang mengarahkan korban untuk memasukkan informasi pribadi, memberi mereka akses ke akun WhatsApp.Dan, tahukah Anda? Menggunakan Wi-Fi publik juga bisa membuka peluang bagi peretas. Jaringan yang tidak aman memberi kesempatan bagi penyerang untuk melakukan serangan man-in-the-middle, di mana mereka bisa mengakses komunikasi Anda, meskipun pesan WhatsApp terenkripsi. Selain itu, jika Anda membackup pesan ke layanan seperti Google Drive atau iCloud tanpa mengamankannya dengan baik, peretas juga bisa mengambil alih data cadangan tersebut.Agar akun WhatsApp Anda lebih aman, aktifkan verifikasi dua langkah. Dengan ini, setiap kali Anda login, Anda harus memasukkan PIN tambahan selain kode OTP yang dikirim. Selain itu, rutin periksa perangkat yang terhubung melalui WhatsApp Web dan segera keluar jika ada yang mencurigakan. Jangan pernah membagikan kode OTP kepada siapapun, meski mereka mengaku dari pihak resmi. Juga, hindari mengklik tautan yang tidak jelas atau mencurigakan.Pada akhirnya, meski WhatsApp sudah dilengkapi dengan banyak fitur keamanan, kewaspadaan dan kehati-hatian Anda dalam menjaga data pribadi adalah kunci utama. Jangan remehkan langkah-langkah sederhana yang bisa melindungi akun Anda dari potensi ancaman.()