Fahri Hamzah Sebut Nasdem Deklarasi Anies Capres adalah Perjudian

Ketua Umum Nasdem Surya Paloh deklarasi Anies Capres
Sumber :
  • Twitter @NasDem

BANDUNG – Politikus Partai Gelora, Fahri Hamzah menilai bahwa dengan Partai Nasional Demokrasi (Nasdem)( mendeklarasikan Eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menjadi calon presiden adalah sebuah perjudian.

Daftar Aplikasi Penghasil Uang Paling Ampuh di 2024, Bisa Cuan Rp865 Ribu

Sebab, menurut Fahri, selama ini arah politik Partai Nasdem adalah mendukung Pemerintahan dibawah Joko Widodo (Jokowi). 

Fahri mengatakan, bahwa selama ini Nasdem berkampanye untuk melawan oposisi yang tidak bukan adalah massanya Anies Baswedan. 

5 Aplikasi Penghasil Uang Terbaik 2024, Bisa Cuan Rp994 Ribu

Seperti diketahui, massa Anies Baswedan menjadi kelompok oposisi terhadap Pemerintahan dibawah kepemimpinan Jokowi.

"Karena Nasdem belum tentu mendapatkan popularitas. Dia selama ini kampanye untuk melawan oposisi. Tiba-tiba sekarang bersama oposisi. Itu perjudian," ungkap Fahri saat diwawancarai wartawan di Jakarta Selatan, Selasa, 15 November 2022.

5 Aplikasi Penghasil Uang Terbaik 2024, Bisa Cuan Rp955 Ribu

Kemudian, mantan wakil ketua DPR itu menjelaskan arah politik massa Anies dengan massa Nasdem yang sedari dulu bertolak belakang. 

"Bagaimana kalau efeknya, semua massa dia (Nasdem) yang tadi menganggap bahwa sudah benar mereka bersama pemerintah, begitu melihat Nasdem bersama oposisi tiba-tiba kabur. Bagaimana kalau itu terjadi?," ungkap Fahri Hamzah. 

"Sama, Anies Baswedan juga demikian. Dia akan mengumpulkan massa yang jenisnya berbeda dengan massa yang dikumpulkan oleh partai Nasdem," sambungnya. 

Namun kemudian, dikatakan Fahri, sekarang kedua kelompok massa yang bertolak belakang itu coba dipersatukan dengan cara Surya Paloh selaku Ketua Umum Partai Nasdem menggandeng Anies Baswedan sebagai capresnya. 

"Apakah dua jenis massa ini? massa Anies itu adalah massa yang marah kepada pak Jokowi dan pemerintahan ini," ujarnya. 

Sedangkan, kata dia, massanya Nasdem adalah massa yang senang kepada Pak Jokowi. Apa bisa disatukan? itu perjudian. Belum tentu bisa nyatu.