Wanita Ini Tusuk Leher Teman Kencannya saat Berhubungan Seks
- New York Post
Bandung – Seorang wanita asal Iran Nika Nikoubin membunuh pria Amerika Serikat (AS) saat berhubungan seks. Hal itu dilakukan untuk membalas dendam atas kematian jenderal top Teheran, Qassem Soleimani. Dia membunuh teman kencannnya di sebuah hotel di Las Vegas pada Maret 2022.
Pada sidang hari Senin (26/12) kemarin, Nikoubin mengaku tidak bersalah atas serangan tersebut. Ia juga mengatakan kepada polisi bahwa dia telah menikam teman kencannya itu untuk membalaskan kematian sang Jenderal.
Diketahui, sang jenderal Soleimani Pemimpin Pasukan Quds Iran itu tewas dalam serangan pesawat tak berawak AS di Baghdad, Irak, pada tahun 2020 lalu.
Dikatakan Nikoubin, ia percaya bahwa darah orang Amerika harus ditumpahkan sebagai pembalasan. Dia membayar uang jaminan USD60.000 dan diizinkan untuk tetap menjadi tahanan rumah. Informasinya, sidang dijadwalkan kembali pada 31 Juli 2023 mendatang.
Nika Nikoubin
- New York Post
Selanjutnya, Nikoubin juga menceritakan bagaimana motif saat dia membunuh pria tersebut. Menurutnya, ia menutup mata teman kencannya selama berhubungan seks dan menikam leher korban dengan pisau beberapa kali.
Korban dibawa ke rumah sakit dan akhirnya berhasil diselamatkan. Sedangkan polisi menemukan Nikoubin telanjang di area Utilitas di lantai 14 hotel.
"Kita minum sedikit dan kemudian kita mulai masuk ke dalamnya, lalu aku menikamnya," kata Nikoubin dengan santai.
Diakui Nikoubin, dia sudah merencanakan dari awal untuk membunuh korban. Dia menegaskan bahwa itu adalah tindakan balas dendam atas pembunuhan terhadap komandan Pasukan Quds Iran Jenderal QasSem Soleimani dalam serangan pesawat tak berawak Amerika.
“AS membunuh Soleimani. Banyak darah tertumpah. Jadi aku merasa adil jika darah Amerika ditumpahkan," katanya dilansir dari Sputnik, Selasa (27/11/2022).
