Usai Insiden Balita Jatuh dari Lantai 2 Masjid Al-Jabbar, Ini Langkah Pemprov Jawa Barat ke Depan
- VIVA.co.id
Bandung – Seorang balita berusia 4 tahun mengalami insiden menyedihka. Dia terjatuh dari lantai dua Masjid Raya Al-Jabbar Bandung pada Sabtu (04/02/2023) malam.
Merespon hal itu, Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (BMPR) Pemprov Jabar, Bambang Tirtoyuliono, mengaku pihaknya sudah mendatangi lokasi tersebut setelah kejadian.
Menurutnya, dia datang ke Masjid Al-Jabbar bersama instansi lain seperti Satpol PP dan mengecek berbagai sudut masjid yang rawan terjadi kecelakaan.
"Kita mengidentifikasi dan menginventarisasi semua, bukan hanya TKP (tempat kejadian perkara) yang kemarin, yang berpotensi adanya kecelakaan buat pengunjung, nah ini kita proteksi," kata Bambang Tirtoyuliono, Minggu (05/02/2023).
Selanjutnya, Bambang menjelaskan bahwa bagian selasar masjid yang ada di lantai dua sementara waktu akan ditutup. Selain itu, dia juga bakal memperbanyak rambu peringatan atau himbauan kepada para pengunjung.
Ilustrasi balita kecelakaan
- pixabay.com
"Nah, jadi langkah tindak yang pertama itu kita proteksi, kita tutup semua itu tidak bisa diinjak bagian selasar oleh pengunjung, ditutup oleh kita. Itu langkah pertama," jelasnya.
Tidak hanya itu, Bambang menyampaikan, pihaknya akan segera menutup lubang yang ada di bagian selasar. Sehingga diharapkan tidak akan terjadi lagi peristiwa serupa di dikemudian hari.
"Kita akan tutup nanti si lubang itu, si lubang yang ada di selasar akan kita tutup pakai pengamanlah supaya bisa dimitigasi kemungkinan ada kejadian seperti kemarin," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Kapolsek Gedebage, Kompol Kurnia membeberkan penyebab balita itu bisa terjatuh. Menurutnya, dia tengah asyik bermain di lantai dua Masjid Al Jabbar sekitar pukul 19.45 WIB.
Namun, nasib nahas menimpa anak berusia 4 tahun itu. Tiba-tiba dia terperosok lalu jatuh ke lantai bawah dari celah antara lantai dengan pagar pembatas.
"Korban bermain di lantai atas, tiba-tiba terperosok melalui celah antara lantai dengan pagar pembatas yang menyebabkan korban terjatuh ke lantai bawah," papar Kompol Kurnia.
Kurnia menjelaskan, kondisi korban sempat mengalami penurunan kesadaran. Hal itu lantaran terjadi benturan di kepalanya.
"Saat ini korban sedang menjalani perawatan intensif di RSUD Ujung Berung," sambungnya.
