Gairah Ibu Muda Jambi: Bocah Jadi Sasaran Pelampiasan

Ibu muda di Jambi berinesial Y yang cabuli anak-anak
Sumber :
  • tvOneNews

BandungIbu muda Jambi, Yunita Sari (YS), menerima pengaduan dugaan pencabulan terhadap 17 anak. Sebelumnya, YS sendiri sebelumnya telah melapor ke polisi dan mengaku telah diperkosa oleh 8 anak. Apa fakta sebenarnya?

Klik Link DANA Kaget Rp 600 Ribu Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, Langsung Cair ke Rekening

 

 

Cara Mudah Klaim Saldo DANA Gratis Rp300 Ribu Hari Ini, Jumat 17 Mei 2024

Diketahui, nama Yunita Sari mendadak viral saat ditetapkan sebagai tersangka pencabulan anak. Ia sendiri memiliki toko persewaan PlayStation (PS) di Alam Barajo, Kota Jambi.

 

Klaim Saldo DANA Kaget dari Pemerintah Rp600 Ribu Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024

Yunita Sari menganiaya para korban saat mereka sedang bermain. Seorang ibu muda Jambi mengancam anak-anaknya untuk mengikuti keinginan jahat mereka. Korban dipaksa menyentuh bagian intim tubuhnya, mulai dari payudara hingga alat kelamin.

 

“Anak saya dan anak korban lainnya disuruh mengurus orang dewasa,” kata salah satu orang tua korban. 

 

Tak hanya itu, ibu muda Jambi itu juga memaksa anaknya untuk menyaksikan persetubuhan dengan suaminya. Dia membuat lubang di jendela di mana dia bisa melihat. –

 

Bahwa pelaku juga menyuruh korban untuk melihat melalui celah jendela pada saat pelaku berhubungan badan dengan suaminya kata salah satu bapak korban berhuruf E. 

 

Seorang ibu muda asal Jambi dituduh memaksa dua anaknya berhubungan badan

 

Yang lebih mencengangkan lagi, Yunita Sari dituduh melakukan pemaksaan seks dengan dua korban laki-laki berusia 12 dan 14 tahun. Hal itu diungkapkan Dirrekrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta.

 

"Ada dua korban yang anaknya dipaksa berhubungan badan oleh tersangka (YS)," kata Andri. Dia juga memaksa para gadis untuk memperbesar payudara mereka dengan pompa payudara sampai salah satu korbannya kesakitan.

"Anak-anak ini dipaksa menjalani pembesaran payudara dengan pompa payudara di rumah tersangka," kata Direktur Reserse Kriminal Jambi Kombes Pol Andri Ananta, Rabu (2/8/2023).