Tim SAR Belum Temukan Satu Korban Kecelakaan Kapal di Mentawai

Tim SAR Masih Mencari Keberadaan Korban Kecelakaan Kapal
Sumber :
  • tvOneNews.com

VIVA Bandung - Operasi tim SAR gabungan dalam pencarian korban kecelakaan kapal yang hanyut di perairan antara Sipora dan Pulau Siberut, Kecamatan Sipora Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai hingga hari keempat, Minggu (26/03), belum membuahkan hasil.

Evakuasi di TKP Kecelakaan Maut Tol Cipularang Masih Berlangsung, Damkar Diturunkan

Namun, sebelumnya kerja keras tim SAR Gabungan berhasil menemukan enam korban kapal karam yang menjadi rekanan sejak operasi SAR pertama digelar, Jumat (24/3) lalu. Tiga orang langsung pulang, sementara tiga lainnya dirujuk ke RS Mentawai untuk mendapat perawatan medis.

Satu orang masih hilang adalah Andus (21), sedangkan enam lainnya adalah Delfian (23), Gregorius (23), Jendrius (23), Asril (22), Irvan (22), Risno (20). Semua korban adalah laki-laki.

Update Jumlah Korban Kecelakaan Maut KM 92 Tol Cipularang hingga Malam Ini

Akmal salah satu anggota Tim SAR menjelaskan, selama pencarian dilakukan oleh empat tim gabungan di lokasi berbeda untuk mencari satu korban.

Pencarian kata Akmal dilakukan sejak pukul 06.00 pagi hingga pukul 14.00 sore, namun sayang pencarian tim SAR gabungan tidak membuahkan hasil sehingga pencarian dihentikan sementara.

Korban Kecelakaan Beruntun KM 92 Tol Purbaleunyi Capai Puluhan

"Pencarian hari ketiga ini tim I SAR Gabungan berangkat dari Tuapejat menuju perairan Pogari pada pukul enam pagi, menggunakan RIB (Rigid Inflatable Boat). Namun, hingga pukul empat sore tadi, hasilnya masih nihil dan tim kembali ke Tuapejat,” jelas Akmal.

Sementara ini tambah Akmal, tim II SAR Gabungan, dengan menggunakan Rescue DMax menuju Pogari untuk menyisir pantai-pantai serta berkoordinasi dengan masyarakat di pesisir pantai, juga belum membuahkan hasil.

Sedangan Tim III SAR Gabungan melakukan pencarian menggunakan perahu karet di sepanjang perairan Goisooinan, Matorobibit hingga Pogari dan sekitarnya serta pencarian dengan Aqua Eye hingga pukul 17.00 WIB, dan hasilnya juga belum ditemukan.

Akmal berharap pada lanjutan pencarian tim SAR gabungan bisa menemukan korban, dia juga meminta doa agar pencarian bisa sukses.

“Pada pukul 17.40 WIB operasi SAR dihentikan sementara dan dilanjutkan esok hari pukul 07.00 WIB, doakan Senin (27/3/2023) besok satu lagi keluarga kita ini bisa ditemukan dan tentunya sesuai harapan kita bersama, Andus kita temukan dalam kondisi selamat,” harap Akmal.