Terungkap, Begini Pekerjaan Pelaku Mutilasi Ayu Indraswari di Kaliurang Sleman

VIVA Bandung – Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol Nuredy Irwansyah Putra mengungakapkan, selama berada di Yogyakarta Heru Prastiyo pelaku mutilasi di Kaliurang bekerja sebagai pegawai yang mengurus jasa persewaan tenda di daerah Ngemplak, Sleman. Dijelaskan juga, bahwa Heru tinggal di sebuah mess. 

"Di Ngemplak. Bukan kos. Jadi yang bersangkutan tinggal di suatu mess yang mana mess tersebut disediakan oleh suatu perusahaan yang bergerak di bidang jasa. Di mess itu dia tinggal di Ngemplak. Pekerjaannya adalah mengurus tenda," kata Nuredy dikutip dari tvOneNews, Senin (27/03/2023). 

Nuredy juga mengaku, pihaknya telah mengamankan sejumlah barang bukti seperti pisau komando, cutter dan gergaji masing-masing satu, dua buah gunting, celana dan ransel. Selain itu, polisi sudah meminta keterangan dari 7 orang saksi.

"Setelah korban tidak berdaya, pelaku melakukan penyayatan di bagian leher dengan menggunakan pisau komando atau pisau bayonet. Selanjutnya korban dibawa ke kamar mandi dan dilakukan mutilasi," katanya.

Pekerjaan mutilasi korban oleh pelaku dilakukan di sebuah wisma di Sleman, Yogyakarta. Pelaku memutilasi korban menjadi 65 potong bagian yang terdiri dari 3 bagian ukuran besar dan 62 bagian ukuran kecil.



Korban Mutilasi di Sleman Ayu Indraswari dan pelaku Heru Prastiyo

Photo :

• VIVA Grup

Pelaku diduga membunuh korban dengan cara memukul bagian belakang kepala menggunakan sepotong besi hingga membuat korban tak berdaya.

Halaman Selanjutnya

Diberitakan sebelumnya, Heru Prastiyo membenarkan bahwa dirinya yang melakukan pembunuhan itu, bahkan dia mengaku sudah merencanakan pembunuhan dalam waktu yang lama.