Sosok Ida Dayak, Wanita Sakti Diklaim Bisa Sembuhkan Berbagai Jenis Penyakit Ini
- Istimewa
VIVA Bandung – Ida Andriyani (51) adalah seorang perempuan Dayak yang saat ini tengah menjadi perbincangan hangat di media sosial. Perempuan yang kini dikenal Ida Dayak itu lahir di Lotik, Pasir Belengkong, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur (Kaltim).
Ida Dayak diklaim dapat menyembuhkan tulang bengkok, keseleo sampai kelumpuhan. Dalam berbagai media sosial, terutama Facebook, banyak video yang memperlihatkan Ida Andriyani tengah mengobati pasien hanya mengolesi minyak.
Semua keluhan pasien ditangani oleh Ida Andriyani dengan cara santai, sembari mengobrol, dan tidak memakai banyak alat bantu. Ida Andriyani hanya mengoleskan minyak berwarna merah pada anggota tubuh yang akan diobati.
Lalu, Ida secara perlahan mengembalikkan tangan atau kaki yang bengkok ke posisi semula. Sebelum mengobati, Ida Dayak akan menanyakan kondisi pasien dan keluhan yang selama ini dirasakan. Dia kemudian akan mengoleskan dan mengusap-usap minyak tersebut.
Tidak lupa, mulutnya akan komat-kamit seperti membuat segala penyakit yang ada dalam tubuh pasien. Tidak berapa lama kemudian, Ida Andriyani minta pasien mengikuti ucapannya yang ternyata bisa diucapkan pasien yang selama ini tidak bisa bicara.
Semua kalimat yang diucapkan Ida Andriyani bisa diucapkan oleh pasien. Ia bahkan menyambangi pasar tradisional dengan melakukan pengobatan secara gratis. Ida juga menjual minyak berwarna kemerah-merahan yang disebut minyak bintang seharga Rp50 ribu per botol.
Berbagai penyakit yang bisa disembuhkan oleh Ida Andriyani antara lain adalah tuna wicara, patah tulang, serangan stroke, sakit pinggul, penyakit syaraf kejepit, penyakit usus dan pencernaan, penyakit jantung, penyempitan pembuluh darah, lumpuh, kelainan sejak bayi, dan masih banyak yang lainnya.
Warga mengklaim bahwa berbagai penyakit kronis bisa dicoba disembuhkan oleh Ida Andriyani. Banyak orang yang telah didiagnosis secara medis harus menjalani operasi di rumah sakit maupun harus memasang ring jantung. Namun, usai berobat ke Ida Andriyani pasien tersebut bisa sembuh tanpa operasi.
Teknik pengobatan Ida Andriyani menuai banyak pro dan kontra. Untuk mereka yang kontra, tentu Ida Andriyani bisa dihubungkan secara tidak langsung berbenturan dengan dunia kedokteran karena tidak memakai kaidah-kaidah ilmiah.
Sebab, biaya pengobatan yang bisa mencapai puluhan juta rupiah menurut dunia medis bisa hanya dengan ratusan ribu rupiah saja. Untuk mereka yang pro, sosok Ida Dayak dibutuhkan terutama dari keluarga kurang mampu.