Kondisi Terkini Rumah Abah Ajang yang Viral Ditawar Rp2,5 Miliar
- Tangkap layar
VIVA Bandung – Rumah Abah Jajang yang berada dekat air terjun dan memiliki pemandangan bak di surga dulu viral karena ditawar Rp2,5 miliar. Usai viral, banyak orang dari berbagai penjuru datang untuk menikmati pemandangan di tempat tersebut.
Namun kini kondisi halaman rumah Abah Jajang rusak usai didatangi orang-orang yang berkunjung.
Halaman Rumah Rusak, Gini Tanggapan Abah Jajang
Rumah Abah Jajang viral karena memiliki halaman depan dengan pemandangan yang sangat indah karena dekat dengan Curug Citambur.
Rumah yang terletak di Cianjur Selatan, Jawa Barat itu pun langsung ramai didatangi pengunjung dan menjadi spot camping serta tempat wisata dadakan.
Akan tetapi setelah didatangi banyak orang, kini halaman rumah Abah Jajang yang tadinya sangat asri karena dipenuhi rerumputan kini terlihat rusak dan menjadi gersang.
"Gimana tanggapan Abah mengenai ini rumput yang makin lama makin habis karena terinjak-injak, karena kehujanan. Jadi gundul istilahnya," ujar seorang pria menanyakan tanggapan Abah Jajang, dilansir dari @nyinyir_update_official, Sabtu, 29 April 2023.
Abah Jajang tak terlihat marah dan justru memberikan tanggapan ikhlasnya terkait halaman rumahnya yang kini tak sehijau dulu.
"Gapapa, rumput itu bakal jadi (tumbuh) lagi," ujar Abah jajang singkat.
Bukanhanya karena pengunjung yang datang, musim hujan ternyata juga berdampak pada rusaknya rumput di halaman rumah Abah Jajang.
"Oh jadi bakal tumbuh lagi. Jadi netizen jangan khawatir, ini memang disebutnya rumput Jepang kalau nanti musim kemarau Insya Allah akan tumbuh lagi," ujar pria yang mewawancarai Abah Jajang.
Hanya Ingin Jalin Silaturahmi
Lebih lanjut, pada video tersebut juga dijelaskan bahwa Abah Jajang hanya ingin menjalin silaturahmi dengan semua orang yang datang berkunjung ke rumahnya untuk menikmati pemandangan indah.
"Jadi istilahnya Abah itu cuma pengen menambah silaturahmi saja sama anak-anak dan cucu Abah di seluruh Indonesia dan dunia," jelas pria tersebut.
"Iya, iya," kata Abah Jajang membenarkan.