Harga Tiket Masuk Candi Borobudur Naik, Ini Penjelasan Menko Luhut

Candi Borodur
Sumber :
  • istimewa

BANDUNG – Masih jadi perbincangan publik terkait naiknya tiket masuk Candi Borobudur, ini alasan Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Harga Emas Antam Mengalami Kenaikan di Tengah Ketidakpastian Pasar Global

Luhut mengklaim bahwa, rencana pembatasan kuota pengunjung, dan kenaikan tarif untuk naik ke area stupa Candi Borobudur merupakan upaya pemerintah untuk menjaga warisan budaya dunia tersebut.

"Candi Borobudur itu kan cagar budaya Indonesia yang ditetapkan sebagai situs Warisan Budaya Dunia oleh UNESCO. Dengan relief yang sarat makna khususnya bagi umat Buddha dan kita umat manusia, penting bagi kita semua memberi perhatian khusus untuk menjaga kelestarian kekayaan sejarah dan budaya nusantara tersebut," ungkap Menko Luhut dalam pernyataan tertulis, Minggu, 5 Juni 2022.

Honor Magic 7 Series Resmi Dirilis Murah Meriah Spek Dewa Mulai 10 Jutaan Saja

Menurut Luhut, sebagai situs sejarah, Candi Borobudur punya berbagai kerentanan dan juga ancaman. Berdasarkan kajian dari berbagai ahli yang memberikan masukan kepada Pemerintah, kondisi situs bersejarah itu saat ini mulai mengalami pelapukan.

Kendati demikian, Menko Luhut memastikan bahwa, rencana kenaikan tarif untuk turis asing menjadi USD 100 tidak akan berubah. Begitu pula tarif untuk pelajar tetap sesuai rencana yang sebelumnya disampaikan, yakni Rp 5.000,00.

Tiga Pilihan Smartphone Lipat Terbaik 2024 Beserta Harganya

Sementara untuk sekedar masuk ke kawasan Candi, tarifnya juga tetap di angka Rp 50 ribu seperti saat ini.

Menko Luhut juga mengatakan, berdasarkan masukan yang diterima, pihaknya tengah mempertimbangkan untuk menyediakan tarif khusus bagi warga Provinsi Jawa Tengah dan DIY.

Menko Luhut mengatakan bahwa nantinya semua calon turis yang ingin mengunjungi Candi Borobudur diwajibkan untuk melakukan reservasi secara online. Hal ini dilakukan untuk mengatur aliran pengunjung.

Warga lokal pun juga akan diajak untuk lebih berkontribusi. Semua turis nantinya harus menggunakan tour guide dari warga lokal sekitar kawasan Candi Borobudur.

Selain itu, Luhut menambahkan, turis diwajibkan untuk menggunakan sandal khusus “upanat” supaya tidak merusak tangga dan struktur bangunan yang ada di candi. Sandal ini akan diproduksi oleh warga dan UMKM di sekitar Candi Borobudur.

"Sebagai bangsa yang kaya dengan budaya, kita tentu tidak mau dianggap tidak bisa menjaga kelestarian warisan budaya kita sendiri. Jadi memang diperlukan treatment khusus untuk mewujudkan upaya itu," ucapnya. (irv)

 

Artikel ini sudah tayang di VIVA.co.id pada hari Senin, 6 Juni 2022 - 00:02 WIB

Judul Artikel : Luhut Ungkap Alasan Ingin Naikkan Tiket Candi Borobudur Rp750 Ribu

Oleh : Bayu Nugraha,Edwin Firdaus