Sebelum Menikah dengan Pratama Arhan, Azizah Salsha Sempat Pacaran Dengan Anak Menteri
- Viva Group
VIVA Bandung – Pernikahan pesepakbola Timnas Indonesia, Pratama Arhan dengan selebgram sekaligus TikTokers Azizah Salsha memang menyita perhatian publik.
Selain latar belakang dan kisah asmara kedua pasangan muda tersebut, sosok Andre Rosiade yakni Ayah Azizah juga ikut jadi sorotan. Apalagi jabatannya yang cukup mentereng sebagai pejabat. Lantas, siapakah sosok Andre Rosiade dan kekayaan yang dimilikinya?
Andre Rosiade diketahui merupakan anggota DPR RI dari fraksi partai Gerindra. Di beberapa kesempatan rapat DPR, Andre Rosiade menjadi salah satu yang cukup vokal bersuara.
Sebelum masuk ke dunia politik, pria kelahiran 7 November 1978 itu sudah lebih dulu jadi pengusaha. Andre Rosiade memulai karier sebagai konsultan PT Indoconsult. Pada 2003, ia menjadi direktur utama yang ia dirikan PT Hasil Usaha Anak Bangsa. Sejumlah perusahaan yang ia dirikan yaitu: PT Kaze Internasional Selaras, PT Cahaya Azizah, dan CV Putri Pertama. Dari perusahaan tersebut ia menjabat menjadi Direktur Utama.
Adapun kekayaan Andre Rosiade yang pernah dilaporkan adalah senilai Rp28.913.173.555. Dengan rincian tanah dan bangunan sebesar Rp15.050.000.000, alat transportasi dan mesin Rp5.285.000.000, serta harta bergerak lainnya Rp3.600.000.000 dan kas Rp4.978.173.555.
Profil Azizah Salsha
Di sisi lain, Azizah Salsha sendiri merupakan seorang TikTokers yang berasal dari Jakarta lahir pada 2003. Namanya sudah cukup dikenal di berbagai circle selebgram dan TikTokers.
Sebelum akhirnya menikah dengan Pratama Arhan, Azizah Salsha juga pernah berpacaran dengan putra pejabat lainnya yakni Sabian Tama, anak Wishnutama, Mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI.
Kini, wanita yang akrab disapa Zize itu sudah resmi menjadi istri Pratama Arhan setelah sebelumnya berpacaran dengan anak Jennifer Jill, Philo Paz Armand.
Dengan peran Andre Rosiade sebagai pejabat, maka pernikahan Zize dan Arhan dihadiri sejumlah orang penting. Sebut saja Menteri BUMN Erick Thohir dan Wakil Ketua DPR Dasco sebagai saksi.
Hadir pula Duta Besar RI untuk Jepang Bapak Heri Akhmadi, pelatih Timnas Indra Sjafri, Bendahara DPP Partai Gerindra Thomas Djiwandono, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Budi Djiwandono, Anggota DPR RI Nusron Wahid, Rudi Mashud, Prasetyo Hadi, Husein Fadlulloh.