Pesan Dudung Ke Andika Perkasa Soal Kasus Knalpot Brong: Berpolitiklah dengan Bijak
- Viva.co.id
VIVA Bandung - Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal (Purn) Dudung Abdurachman ikut berkomentar soal pengeroyokan relawan Ganjar-Mahfud oleh oknum prajurit TNI.
Kejadian rusuh tersebut terjadi di wilayah Boyolali, Jawa Tengah pada Sabtu, 30 Desember 2023 sekitar pukul 11.19 WIB.
“Sekarang gini lah, di depan kita ada knalpot brong lewat bolak-balik, pasti kita juga akan marah kan, begitu juga di asrama militer,” ujar dudung dilihat melalui YouTube Deddy Corbuzier Selasa, 16 Januari 2024.
“Nah mungkin karena anak-anak muda tamtama-tamtama baru itu emosinya juga (lagi tinggi) dan mereka sedang kegiatan, mungkin merasa terganggu,” sambungnya.
Tidak hanya itu, Dudung juga menyoroti pernyataan mantan Panglima TNI, Jenderal (Purn) Andika Perkasa yang mengatakan kejadian pengeroyokan tersebut tidak disebabkan oleh kesalahpahaman.
“Pak Andika kan menanggapinya tentang Dandim ya, pernyataan tentang adanya perselisihan. Artinya kalimat ini bisa dijabarkan, kalau perselisihan timbul dari dua sisi yang terjadi konflik, mungkin kalimat itu yang kemudian beliau melihat tidak terima dengan adanya perselisihan,” kata Dudung.
Kemudian Jenderal asal Cirebon tersebut memberikan pesan kepada Andika Perkasa yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud.
Dudung berpesan kepada Andika untuk lebih bijak lagi dalam mengatasi berbagai dinamika yang ada.
“Berpolitiklah dengan bijak lah, kan sama-sama udah orang sipil kita, artinya Kalau kita menyikapi adanya gesekan di masyarakat terutama di TNI, jangan lupa kita masih melekat Sapta Marga sumpah prajurit, jadi jangan terkesan anggota dipojokkan seperti itu,” sambungnya.