Roy Suryo Bantah Akun Twitternya Ditahan Polisi: Saya Sih Senyum Aja

BANDUNG – Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo rampung diperiksa polisi terkait kasus unggahan meme stupa Candi Borobudur yang mirip wajah Presiden Jokowi. Roy mengaku dicecar 18 pertanyaan.

Menurutnya pertanyaan seputar tiga akun Twitter pengunggah pertama meme stupa tersebut. Dalam pemeriksaan tersebut, Roy memberikan data terkait jejak digital serta identitas asli pemilik tiga akun yang dipolisikan.

"Saya sempat ditanya sampai dengan 18 pertanyaan soal tiga akun itu, yang ditanyakan ke saya tiga akun itu," ujar Roy di Markas Polda Metro Jaya, Kamis 30 Juni 2022.

Eks politikus Demokrat tersebut juga angkat bicara soal akun Twitternya yang disebut polisi telah. Roy menampik akun Twitternya disita polisi. 

Dia tak ambil pusing akan pernyataan polisi. Dirinya juga mengaku mengapresiasi pemanggilan dirinya sebagai terlapor oleh polisi pekan depan.

"Hoaks! saya tanya apakah itu dari kepolisian? Mas yakin itu dari kepolisian? Ya nggak papa (kalau itu keterangan kepolisian) saya sih senyum aja. Saya sih yang jelas akun saya masih ada," ujarnya lagi.

Sebelumnya, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Endra Zulpan menyampaikan akun media sosial Twitter milik Roy Suryo yaitu @KRMTRoySuryo2 disita polisi. Namun, Zulpan tak menjelaskan secara detail penyitaan tersebut.

"Ya disita," ujar Zulpan di markas Polda Metro Jaya, Jakarta pada Kamis 30 Juni 2022.

Untuk diketahui, dalam kasus ini, Roy memenuhi panggilan Polda Metro Jaya untuk diperiksa sebagai pelapor kasus meme stupa Candi Borobudur mirip Presiden Jokowi Widodo, hari ini, Kamis 30 Juni 2022. Dia tiba didampingi kuasa hukumnya, Pitra Romadoni di Markas Polda Metro Jaya pagi tadi.

"Intinya saya selaku saksi dari pelapor yang namanya Pak Pitra Romadoni mewakili Kongres Pemuda Indonesia," ujar Roy Suryo.